TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan yang bersama dalam waktu lama belum tentu memiliki hubungan yang dewasa. Kadang-kadang mereka berputar di lingkaran tanpa tahu jalan yang akan mereka ambil. Mereka sering membuat rencana, tapi sungguh sangat menantang mewujudkannya.
Dalam suatu hubungan, kurangnya kedewasaan dapat bermanifestasi dalam beberapa cara, seperti bersikap sarkastik dengan pasangan, membangun penghalang, dan mengalami perubahan suasana hati yang tiba-tiba. Jika sudah mengetahui perilaku yang menunjukkan hubungan kekanak-kanakan, mungkin ini saatnya mundur dan mencari seseorang yang lebih cocok.
Dilansir dari Pink Villa, inilah tiga tanda bahwa hubungan dengan pasangan masih kekanak-kanakan.
1. Sulit untuk mengekspresikan emosi
Salah satu dari pasangan itu ingin menjadi target perhatian ketika bertengkar. Mereka merasa sulit mengekspresikan emosi. Karena mereka tidak dapat memahami apa yang terjadi di dalam, dia mungkin mengaku tidak memiliki perasaan atau bersikeras bahwa dia merasa tidak ada yang mengkhawatirkannya.
2. Mudah bermusuhan dan defensif
Orang menjadi lebih defensif ketika disalahkan, mencari-cari alasan, dan rasionalisasi tindakan. Jika semuanya ideal, cobalah mengobrol tentang tema spesifik itu dengan pasangan, berpikir kritis tentang masalah, dan menemukan jawaban atas masalah yang sulit tanpa terlihat bermusuhan. Namun, jika merasa rentan, individu yang belum matang secara emosional selalu bermusuhan.
3. Menyimpan dendam
Pasangan yang belum dewasa secara emosional biasanya menyimpan keluhan kecil untuk jangka waktu yang lama dalam hubungan. Ini bisa jadi merupakan indikasi lain dari kurangnya kedewasaan. Dia dapat mengalami kesulitan untuk mengatakan yang sebenarnya kepada pasangannya karena mereka sangat emosional.
Baca juga: 3 Masalah Utama yang Menyebabkan Pertengkaran Pasangan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.