Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

6 Gejala PCOS dan Cara Mengatasinya dengan Perubahan Pola Makan

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wanita memegang perut. Freepik.com/Wayhomestudio
Ilustrasi wanita memegang perut. Freepik.com/Wayhomestudio
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Sindrom polikistik ovarium atau polycystic ovarian syndrome atau PCOS  gangguan hormonal yang paling umum pada wanita usia reproduksi, mempengaruhi sekitar 15 persen populasi di seluruh dunia. PCOS dapat menyebabkan komplikasi seperti Diabetes Tipe 2, obesitas, infertilitas, dan lainnya, jika tidak diatasi dengan baik. Namun, kebanyakan wanita dengan PCOS disarankan untuk mengurangi berat badan atau minum pil untuk mengatur menstruasi mereka.

Kajal Wattamwar dan Bushra Qureshi yang merupakan Ahli Gizi dan Pendidik Diabetes Bersertifikat (CDE) mengatakan langkah pertama untuk mengelola PCOS dimulai dari gaya hidup Anda dan membuat perubahan pola makan. Meskipun PCOS tidak dapat disembuhkan, Anda tentu dapat mengatasi gejala berikut dengan melakukan beberapa perubahan pola makan, seperti dilansir dari laman Pinkvilla.

Gejala PCOS dan cara mengatasinya dengan perubahan pola makan

  1. Pertambahan berat badan
    Kenaikan berat badan tiba-tiba yang tidak terkendali adalah salah satu pemicu pertama yang mendorong seorang wanita untuk mengambil tindakan untuk memperbaiki kesehatannya. Anda dapat melakukan beberapa langkah yang diperhitungkan misalnya dengan meningkatkan asupan protein, 1g/kg berat badan dari telur, ayam, ikan, susu dan produk susu dan kacang-kacangan, bersama dengan diet karbohidrat kompleks, menghindari gula rafinasi, roti dan nasi putih terlalu banyak). Selain itu coba tambahkan biji-bijian utuh.

  2. Haid tidak teratur dan nyeri
    Selain gaya hidup dasar dan perubahan pola makan, ada makanan super tertentu yang terbukti bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan menstruasi pada wanita. Salah satu hal yang sangat membantu klien kami dalam mengatur siklus mereka adalah Seed Cycling (yaitu cara terjadwal untuk mengonsumsi Labu, Bunga Matahari, Wijen, dan Biji Rami). Biji ini membantu menyeimbangkan kadar progesteron dan estrogen dalam berbagai tahap siklus menstruasi.

  3. Resistensi Insulin dan rambut Tubuh berlebihan
    Produksi hormon pria yang berlebihan (Hyper Androegenism) pada wanita dapat menyebabkan resistensi insulin dan rambut tubuh. Kunci pengobatannya adalah mengurangi resistensi ini dengan menambahkan sensitiser insulin untuk diet sehat Anda seperti bubuk kayu manis, biji fenugreek & Cuka Sari Apel.

    Vitamin D3 juga membantu mengurangi resistensi insulin melalui regulasi gen reseptor insulin dan efeknya pada metabolisme kalsium dan fosfor. Jadi pastikan untuk berjemur di bawah sinar matahari tengah hari selama sekitar 10-15 menit setiap hari. Nutrisi seperti Zinc (Sumber yang kaya - Kacang-kacangan dan biji-bijian), Selenium (ada dalam kacang Brazil) dan Inositol (Suplemen D-Chiro dan Myo Inositol- sebagai suplemen) dapat menjadi alat yang hebat untuk mengurangi kadar androgen ini.

  4. Jerawat  dan rambut rontok
    Makanan kaya biotin seperti kuning telur, ikan, jeroan, ubi jalar, dan kacang-kacangan dapat membantu meningkatkan pertumbuhan rambut. Pastikan untuk memiliki cukup air, buah-buahan dan sayuran segar untuk mendapatkan kulit bercahaya itu. Orang yang sensitif terhadap laktosa atau gluten dapat mencoba protokol eliminasi untuk mengevaluasi apakah ada perbaikan pada gejala mereka.

  5. Keinginan makan bertambah
    Langkah utama untuk mengurangi keinginan makan Anda adalah merencanakan jadwal makan untuk diri sendiri dengan makan yang sering dan air yang cukup. Meningkatkan asupan protein akan menekan hormon Grehlin dan memberikan rasa kenyang. Juga, cobalah memasukkan makanan kaya Magnesium dalam diet Anda seperti kacang-kacangan, gandum, biji-bijian, sayuran berdaun.

    Iklan
    Scroll Untuk Melanjutkan

  6. Perubahan suasana hati dan kelelahan
    Selain menginvestasikan waktu di kelas meditasi atau yoga, Anda juga dapat mencoba memasukkan lemak sehat seperti omega 3 (ada dalam telur, biji rami, almond, kenari) bersama dengan Vitamin B12 yang kebanyakan wanita sekarang konsumsi.

Namun tidak setiap wanita dengan PCOS perlu mengikuti semuanya. Tapi yang perlu Anda lakukan hanyalah menganalisis gejala Anda, memahami akar masalahnya, dan menerapkan perubahan yang diperlukan dalam hidup.

PINKVILLA

Baca juga: 6 Makanan untuk Menurunkan Berat Badan bagi Penderita PCOS

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gejala PCOS yang Perlu Diketahui Wanita agar Penanganan Tak Terlambat

13 jam lalu

Ilustrasi sistem repoduksi wanita, rahim, PCOS (Freepik)
Gejala PCOS yang Perlu Diketahui Wanita agar Penanganan Tak Terlambat

Ginekolog menjelaskan PCOS adalah ketidaknormalan hormon yang dapat mempengaruhi ovulasi. Kenali gejalanya agar penanganan tak terlambat.


Kabar Gembira untuk Penyuka Kopi, 6 Manfaat Minum Kopi Bagi Kesehatan

4 hari lalu

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)
Kabar Gembira untuk Penyuka Kopi, 6 Manfaat Minum Kopi Bagi Kesehatan

Berbagai penelitian sebut kopi punya banyak manfaat untuk kesehatan, mulai dari menjaga kesehatan kesehatan jantung hingga turunkan risiko diabetes.


Tambah Massa Otot Demi Superman, Berat Badan David Corenswet Capai 108 Kg

6 hari lalu

David Corenswet  dalam film Superman. Foto: Instagram/@jamesgunn
Tambah Massa Otot Demi Superman, Berat Badan David Corenswet Capai 108 Kg

Demi peran Superman, David Corenswet berusaha keras menambah massa otot sampai ukuran bajunya menjadi XXL.


Mengulik Makanan Rutin Victoria Beckham selama 25 Tahun

7 hari lalu

Victoria Beckham/Foto: Instagram/Victoria Beckham
Mengulik Makanan Rutin Victoria Beckham selama 25 Tahun

Berikut pola makan Victoria Beckham yang diakui sudah berlangsung selama 25 tahun sehingga fisiknya tetap terjaga di usia 50 tahun.


Bagaimana Rasanya Hot Flashes dan Cara Mengatasinya?

8 hari lalu

Ilustrasi wanita berkeringat. Freepik.com/Cookie_studio
Bagaimana Rasanya Hot Flashes dan Cara Mengatasinya?

Hot flashes dialami sekitar 70 persen perempuan pada satu waktu di masa transisi menopause. Bagaimana rasanya dan cara mengatasi?


Cara Mempertahankan Gula Darah Normal

11 hari lalu

Ilustrasi tes gula darah penderita diabetes (pixabay.com)
Cara Mempertahankan Gula Darah Normal

Gula darah yang normal bisa mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Berikut adalah pentingnya menjaga gula darah agar tetap dalam batas normal.


Benarkah Stres Bisa Tingkatkan Gula Darah?

11 hari lalu

ilustrasi stres (pixabay.com)
Benarkah Stres Bisa Tingkatkan Gula Darah?

Stres ternyata berpengaruh kepada tingkat gula darah dan kesehatan mental.


Pola Makan Sehat Bisa Turunkan 3 Faktor Penyebab Stroke

12 hari lalu

Diskusi bertajuk Pendekatan terbaru untuk Mencegah Stroke/Sania Royale
Pola Makan Sehat Bisa Turunkan 3 Faktor Penyebab Stroke

Stroke dapat terjadi ketika pasokan darah ke otak terganggu karena terjadi penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah.


Ginekolog Ungkap Penyebab PCOS pada Remaja dan Gejalanya

12 hari lalu

Ilustrasi sistem repoduksi wanita, rahim, PCOS (Freepik)
Ginekolog Ungkap Penyebab PCOS pada Remaja dan Gejalanya

Dokter kandungan menjelaskan PCOS atau gangguan siklus haid yang terjadi sejak remaja harus diperbaiki dengan gaya hidup sehat.


Gejala Andropause, Menopause Pria yang Berpotensi Terjadi di Usia 40 Tahun

14 hari lalu

71 Persen Pria Alami Keluhan Andropause
Gejala Andropause, Menopause Pria yang Berpotensi Terjadi di Usia 40 Tahun

Andropause atau menopause pria ditandai dengan penurunan kadar hormon testosteron, khususnya bagi mereka yang telah berusia di atas 40 tahun.