Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perbedaan Shower Gel dan Body Wash, Pilih yang Mana?

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi mandi. shutterstock.com
Ilustrasi mandi. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dulu hanya dikenal sabun mandi biasa, tapi kini ada banyak varian pembersih tubuh yang beredar di pasaran, dari body wash, shower gel, oil cleansers, active cleansers, sampai body scrubs. Dua yang paling populer adalah shower gel dan body wash.

Meski terlihat hampir sama, keduanya sebenarnya berbeda. Shower gel cenderung lebih kental dan konsistensinya lebih padat. Sementara body wash lebih luas, dari yang lebih mirip dengan sabun cair hingga yang lebih kental dan padat. Kedua formulasi mengandung surfaktan lembut yang akan membersihkan kulit, terlepas dari tekstur atau potensi berbusa. Kedua produk ini juga dapat dibuat tanpa mengeringkan sulfat.

“(Shower gel dan body wash) yang ideal dibuat tanpa sulfat keras seperti sodium lauryl sulfate, yang dapat merusak penghalang kulit,” kata dokter kulit bersertifikat Whitney Bowe, dikutip dari Mind Body Green, Selasa, 19 April 2022.

Bowe menyarankan mencari produk dengan bahan apa pun yang memulihkan penghalang dan membantu mengembalikan pH kulit ke kisaran normal, seperti susu, lidah buaya, madu, dan oatmeal. “Kulit memiliki lapisan tak terlihat yang disebut 'mantel asam', dan kita perlu menghormati pH kulit kita agar tetap sehat,” dia menambahkan. 

Tapi seperti semua produk perawatan kulit lain, pilih yang paling cocok dengan kulit. Sebagian orang lebih menyukai sabun mandi berbusa karena dapat membuat merasa lebih bersih, meskipun itu belum tentu benar. Sebagian lagi lebih suka formula yang tidak terlalu berantakan seperti gel yang membersihkan kulit tanpa terlalu banyak busa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lalu bagaimana dengan sabun batang? Sabun batangan jelas lebih hemat biaya dan seringkali merupakan versi pencuci tubuh yang lebih berkelanjutan. Tapi perlu diketahui, sabun batangan perlu disimpan dengan cara yang benar untuk menghindari pertumbuhan bakteri. Jangan menggunakan tempat sabun tradisional, pilih yang memungkinkan air menetes dari sabun sambil menjaga tetap bersih.

Jika mencari bahan aktif untuk melawan jerawat tubuh, mengutamakan penuaan yang sehat, atau membantu meringankan kulit kering, maka body wash mungkin menjadi pilihan yang lebih baik. Sabun batangan tradisional memang membersihkan, tetapi tidak selalu menawarkan perawatan ekstra untuk kulit.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Sabun Mandi Batang dan Cair

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

1 hari lalu

Ilustrasi pijat bayi. massagemag.com
5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.


Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

11 hari lalu

Ilustrasi perempuan memakai pelembap. (Self)
Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.


Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

11 hari lalu

Model yang kerap menjadi model di peragaan busana untuk rumah mode papan atas seperti Givenchy, Dolce and Gabbana, dan Roberto Cavalli, Izabel Goulart terlihat seksi saat mengahdiri penayangan film
Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

Roberto Cavalli perancang busana asal Italia ternama itu tutup usia di angka 83 tahun.


6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

25 hari lalu

Ilustrasi jerawat (Freepik)
6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

30 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

42 hari lalu

Tips Glowing Skin/Canva
Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

Simak cara merawat kulit agar tetap sehat dan glowing (bercahaya) saat berpuasa


7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

43 hari lalu

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto
7 Cara Mengatasi Kulit Kering saat Berpuasa

Berikut adalah beberapa tips dan saran perawatan kulit saat puasa untuk menjaga kulit Anda tetap sehat dan bersinar.


Bolehkan Mencuci Muka Pakai Sabun Mandi? Ketahui Efek Sampingnya

49 hari lalu

Sebaiknya hindari mencuci muka pakai sabun mandi. Sebab, sabun mandi memiliki pH tinggi, sehingga bisa mengiritasi kulit. Ketahui informasinya. Foto: Canva
Bolehkan Mencuci Muka Pakai Sabun Mandi? Ketahui Efek Sampingnya

Sebaiknya hindari mencuci muka pakai sabun mandi. Sebab, sabun mandi memiliki pH tinggi, sehingga bisa mengiritasi kulit. Ketahui informasinya.


Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

56 hari lalu

Ilustrasi cuci muka. Shutterstock
Alasan Tak Boleh Langsung Cuci Muka setelah Wajah Terkena Sinar Matahari

Jangan langsung cuci muka setelah beraktivitas di luar ruangan atau terpapar sinar matahari. Dermatolog sebut alasannya.


Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

58 hari lalu

Kartika Putri menunjukkan wajahnya penuh luka melepuh pada Rabu, 21 Februari 2024. Foto: Instagram/@kartikaputriworld
Apa itu Sindrom Stevens Johnson yang Dialami Artis Kartika Putri?

Sindrom Stevens Johnson merupakan kelainan fatal pada kulit dan selaput lendir yang sedikit langka terjadi.