Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ahli Ingatkan Risiko Bayi Tidur di Ayunan dan Cara Menggunakannya dengan Benar

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi bayi. Freepik.com
Ilustrasi bayi. Freepik.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa ibu menyiapkan ayunan untuk bayinya. Gerakan mengayun akan membuat bayi cepat tertidur. Mungkin gerakan itu terlihat tenang dan wajar tetapi bagi beberapa ahli menganggap posisi tidur bayi dalam ayunan itu bisa berisiko.

Para ahli mengajak untuk para ibu agar memperhatikan cara yang tepat untuk menggunakan ayunan bayi, serta praktik tidur yang direkomendasikan untuk bayi Anda agar mereka tidur dengan aman.

Bayi harus tidur di permukaan yang datar. Orang tua harus waspada setiap kali menempatkan bayi mereka di tempat yang tidak datar atau permukaan yang keras. Dibanding tidur tengkurap atau menyamping, bayi lebih aman tidur telentang karena mereka dapat mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS).

Mengutip dari Verywell Family, seorang kepala petugas media di Brave Care di Portland, Oregon, Corney Fish, mengatakan sejumlah penelitian besar telah melihat kumpulan data yang melibatkan kematian bayi. "Untuk mengurangi risiko itu, maka tempat teraman untuk bayi tidur adalah telentang di ruang mereka sendiri," ujarnya. 

American Academy of Pediatrics (AAP) menyatakan bahwa bayi yang berada di tempat tidur mereka di kursi goyang, ayunan bayi, atau gendongan untuk tidur selama tahun pertama mereka itu tidak baik. Hal ini berlaku baik untuk tidur siang maupun tidur malam. "Jika bayi Anda tertidur di kursi mobil, kereta dorong, ayunan, gendongan bayi, Anda harus memindahkannya ke permukaan tidur yang datar sesegera mungkin," menurut lembaga tersebut. 

Selain itu, tidur di ayunan dapat membuat bayi mati lemas karena tidur dalan posisi tegak dapat menyebabkan bayi merosot ke depan dan posisi itu mengganggu pernapasan mereka. Jika bayi Anda tertidur di ayunan sebaiknya langsung Anda pindahkan ke tempat tidur yang datar. Menurut penelitian AAP mengunggapkan bahwa setiap tahun ratusan bayi meninggal saat tidur di tempat yang seharusnya tempat untuk duduk. Termasuk ayunan, gendongan, kursi mobil, kereta bayi, dan kursi goyang.

Jika Anda telah membeli atau menggunakan ayunan bayi, jangan khawatir—perangkat ini sangat aman bila digunakan dengan benar. Orang tua tidak boleh menempatkan bayi mereka di ayunan untuk tidur, tetapi mereka nyaman untuk menjaga bayi tetap puas dan terhibur saat bangun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terlepas dari potensi bahaya penyalahgunaan, Anda dapat yakin bahwa ayunan bayi aman digunakan sesuai dengan instruksi pabriknya. Bahkan, mereka bisa menjadi penyelamat ketika Anda perlu menempatkan bayi Anda untuk membuat makan malam atau mengerjakan tugas-tugas terdekat lainnya.

Saat membeli ayunan, pastikan untuk meninjau pedoman keselamatan sebelum penggunaan pertama Anda. Ayunan yang belum ditarik kembali aman digunakan selama Anda melakukannya sesuai anjuran. Pastikan semua bagian diperhitungkan dan ayunan terpasang dengan benar.

Ayunan dimaksudkan untuk digunakan sebagai rekreasi saat berada di bawah pengawasan penjaga. Jangan pernah menempatkan bayi Anda di ayunan untuk tidur, dan pastikan untuk memindahkan bayi Anda jika mereka tertidur saat di ayunan.

SHELAMITA AZZAHRA | VERYWELL FAMILY

Baca juga: Pentingnya Ibu Menyusui Konsumsi Vitamin D untuk Bayi dan Kekebalan Tubuh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenali Kanker Ovarium: Kondisi dan Jenisnya

1 hari lalu

Ilustrasi kanker ovarium. Istimewa
Mengenali Kanker Ovarium: Kondisi dan Jenisnya

Bayi berusia 19 bulan di Malaysia telah didiagnosis mengalami kanker ovarium. Kabar ini mendapat banyak sorotan


Bangun Tidur dengan 5 Masalah Ini? Penyebabnya Bisa Jadi Penyakit Kronis

2 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
Bangun Tidur dengan 5 Masalah Ini? Penyebabnya Bisa Jadi Penyakit Kronis

Dokter menyebut lima gejala yang perlu diwaspadai saat bangun tidur, seperti sakit kepala, sulit bernapas, atau engkel bengkak.


Syarat dan Cara Mendaftarkan Bayi Baru Lahir ke BPJS Kesehatan

6 hari lalu

Ilustrasi ayah gendong bayi. Freepik
Syarat dan Cara Mendaftarkan Bayi Baru Lahir ke BPJS Kesehatan

Bayi baru lahir bisa langsung didaftarkan ke BPJS Kesehatan. Apa saja syarat dan bagaimana tahapan pendaftarannya.


Tips Mencegah Jet Lag untuk Penumpang Lansia, Pilih Tempat Duduk yang Tepat

6 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat (pixabay.com)
Tips Mencegah Jet Lag untuk Penumpang Lansia, Pilih Tempat Duduk yang Tepat

Jet lag bisa mengganggu fungsi kognitif, siklus metabolisme, dan merusak pola tidur, yang dapat berbahaya bagi pelancong lansia.


5 Bahaya Tidur Bersama Hewan Peliharaan

7 hari lalu

Ilustrasi wanita paruh baya tidur. Freepik.com/Wayhomestudio
5 Bahaya Tidur Bersama Hewan Peliharaan

Bagi mereka yang rentan terhadap infeksi atau memiliki sistem kekebalan tubuh lemah, tidur bersama hewan peliharaan bisa berdampak serius.


Tidur Berjalan: Simak Ciri Kondisinya

8 hari lalu

Ilustrasi tidur. Freepik.com/Jcomp
Tidur Berjalan: Simak Ciri Kondisinya

Saat tidur berjalan orang yang mengalaminya tidak pernah mengingat yang dilakukan saat dalam kondisi tersebut.


Dokter Ingatkan 2 Masalah yang Tak Boleh Diabaikan saat Tidur

9 hari lalu

Mendengkur
Dokter Ingatkan 2 Masalah yang Tak Boleh Diabaikan saat Tidur

Dokter menyebut sleep apnea obstruktif sebagai penyebab terbesar buruknya kualitas tidur. Jadi, jangan abaikan dua masalah ini saat tidur.


Seorang Ayah di Tangerang Jual Anak Kandung Balita Rp 15 Juta

11 hari lalu

Ilustrasi bayi sedang bermain. Foto: Unsplash.com/Yuri Shirota
Seorang Ayah di Tangerang Jual Anak Kandung Balita Rp 15 Juta

Seorang ayah di Tangerang menjual anak kandungnya seharga Rp 15 juta ketika sang ibu bekerja di Kalimantan.


7 Cara Mengatasi Rasa Mengantuk yang Tidak Tertahankan

12 hari lalu

Ilustrasi wanita mengantuk. Freepik.com
7 Cara Mengatasi Rasa Mengantuk yang Tidak Tertahankan

Berikut ini berbagai kiat mengatasi rasa kantuk berlebihan saat di sekolah maupun tempat kerja. Bisa konsumsi kafein dan camilan.


5 Makanan yang Harus Dihindari Jika Ingin Tidur Cepat

18 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
5 Makanan yang Harus Dihindari Jika Ingin Tidur Cepat

Hindari makanan dan minuman ini jika ingin cepat tidur