Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Denny Wirawan Angkat Motif Khas Kudus di Peragaan Busana Niti Senja

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Model membawakan busana karya dari desainer Denny Wirawan saat pagelaran busana di Jakarta, Kamis 2 Desember 2021. Sebanyak 44 busana berkonsep Niti Senja yang bertemakan 'Mix and Match, Back to Work and Freedom' tersebut mengangkat hasil pelaku usaha kreatif kain di Indonesia seperti tenun, songket dan batik. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Model membawakan busana karya dari desainer Denny Wirawan saat pagelaran busana di Jakarta, Kamis 2 Desember 2021. Sebanyak 44 busana berkonsep Niti Senja yang bertemakan 'Mix and Match, Back to Work and Freedom' tersebut mengangkat hasil pelaku usaha kreatif kain di Indonesia seperti tenun, songket dan batik. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Desainer Denny Wirawan menyelenggarakan peragaan busana bertajuk Niti Senja di Jakarta, Kamis, 2 desember 2021. Peragaan itu menampilkan 44 look tema mix & matchback to work, dan freedom.

Menurut Denny, Niti Senja adalah cerminan citra wanita Indonesia yang tangguh, bersahaja, mandiri dan hidup beragam aktivitas serba cepat dan dinamis namun tak pernah meninggalkan akar budayanya sendiri meskipun menghadapi tantangan yang tak mudah di masa sulit seperti ini.

Busana yang ditampilkan terbuat dari bahan cotton, silk dan linen dalam palate warna hitam, putih, beige, coklat, dan hijau lumut. Hal yang unik dalam karya kali ini adalah motif batik khas Kudus.

Model membawakan busana karya dari desainer Denny Wirawan saat pagelaran busana di Jakarta, Kamis 2 Desember 2021. Sebanyak 44 busana berkonsep Niti Senja yang bertemakan 'Mix and Match, Back to Work and Freedom' tersebut mengangkat hasil pelaku usaha kreatif kain di Indonesia seperti tenun, songket dan batik. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

"Itu adalah konsepnya penggabungan dari beberapa motif. Motifnya yang memang sangat ciri khas Kudus ya. Semua motif kita gabungkan jadi pembatiknya dalam menggelar satu kain kosong itu pegang beberapa cap motif," kata Denny.

Penggabungan dari bermacam-macam motif dalam satu lembar kain itu menjadi tantangan tersendiri bagi dia. Sebelum mencampurkan motif-motif tersebut, dia beserta timnya pun telah mengevaluasi motif batik seperti apa yang akan dibubuhkan dalam busana terbarunya itu.

"Kami sudah mengevaluasi batik motif khas Kudus itu seperti apa. Itu adalah hasil kreativitas dari pengrajin-pengrajin di Kudus sendiri. Dan di sini saya tidak sendiri tapi juga bersama tim untuk membuat motif-motif ini," ungkap Denny.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Denny mencoba mengarahkan pembatik untuk membuat motif yang lebih kekinian agar bisa diterima lebih luas, bukan cuma di Kudus tapi sampai ke nasional bahkan internasional.

Selain itu, Denny juga menjelaskan bahwa membuat banyak campuran motif batik dalam satu kain bukanlah hal yang mudah. Sebab, perlu perhitungan yang tepat agar motif tersebut bisa pas dengan kain.

"Batik cap juga nggak semudah yang dibayangkan ternyata. Pada saat mengeksekusi menjadi satu kain ternyata cukup PR. Mengatur dalam satu lembar kain dengan banyak motif itu ternyata pakai hitung-hitungan matematika juga lho supaya pas gitu dalam satu kain ada berapa motif," katanya.

Meskipun demikian, Denny Wirawan tetap menikmati hal tersebut. Tantangan yang dirasakannya membuatnya tak jenuh dalam membuat karya kain tradisional.

Baca juga: Denny Wirawan Luncurkan Koleksi Batik Milenial Spring Summer 2018

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Desain Mendiang Roberto Cavalli: Jam Tangan Cleopatra Hingga Tas Macan Tutul

1 hari lalu

Jam Roberto Cavalli. ubaiprnetwork.com
5 Desain Mendiang Roberto Cavalli: Jam Tangan Cleopatra Hingga Tas Macan Tutul

Roberto Cavalli, desainer legendaris asal Italia meninggal dunia 2 pekan lalu. Tepatnya pada 12 April 2024 diusianya ke 83 tahun.


Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

2 hari lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".


Daftar Film Perjuangan Kartini Berikut Sinopsisnya

4 hari lalu

Film Kartini. Foto: Netflix
Daftar Film Perjuangan Kartini Berikut Sinopsisnya

Film-film yang menggambarkan perjuangan R.A Kartini


Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

4 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.


Jejak Surat RA Kartini: Emansipasi Hingga Agama

4 hari lalu

Komunitas Bakul Budaya membacakan surat-surat R.A Kartini di Pelataran FIB UI, Depok, Sabtu, 20 April 2024. (Dok. Humas Bakul Budaya UI)
Jejak Surat RA Kartini: Emansipasi Hingga Agama

Potongan-potongan surat RA Kartini yang menunjukan perjuangan wanita


Profil Tory Burch, Desainer Masuk Daftar Tokoh Paling Berpengaruh 2024 Versi Majalah TIME

5 hari lalu

Tory Burch. AP/Kathy Willens
Profil Tory Burch, Desainer Masuk Daftar Tokoh Paling Berpengaruh 2024 Versi Majalah TIME

Desainer ternama Tory Burch masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh di dunia 2024 versi majalah TIME. Siapa dia?


Tradisi Unik Lebaran Ketupat di 5 Daerah, Salah Satunya Madura Rayakan Tellasan Topak

7 hari lalu

Puluhan Gunungan Ketupat didoakan sebelum diperebutkan dalam Lebaran Ketupat di Bukit Sidoguro kawasan Rawa Jombor, Krakitan, Bayat, Klaten, 13 Juli 2016. TEMPO/Bram Selo Agung
Tradisi Unik Lebaran Ketupat di 5 Daerah, Salah Satunya Madura Rayakan Tellasan Topak

Setiap daerah di Indonesia memiliki tradisi yang berbeda untuk merayakan lebaran ketupat yang biasanya pada 7 atau 8 syawal.


Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

7 hari lalu

Sejumlah remaja perwakilan dari berbagai daerah berjalan dengan mengenakan busana kolaborasi kebaya, adat, dan batik saat mengikuti pagelaran fesyen Batik Specta Nusantara di Kawasan Cagar Budaya Nasional Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 1 Oktober 2022.  Pagelaran fesyen yang menampilkan 1.000 busana batik nusantara itu sebagai upaya Pemerintah Kota Semarang mendukung Gerakan Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN) sekaligus dalam rangka menyambut Hari Batik Nasional. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.


Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

15 hari lalu

Seorang gadis dengan blus ala boho chic menghadiri Coachella Valley Music & Arts Festival 2016, di Indio, California.  Matt Cowan/Getty Images for Coachella
Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.


Nanda Maharani Curi Perhatian dengan Karya Busana Bertema Metamorfosa IFW 2024

26 hari lalu

Desainer Nanda Maharani saat menampilkan karyanya di Indonesia Fashion Week di JCC Senayan, Sabtu (30/3). Dok. Nanda Maharani
Nanda Maharani Curi Perhatian dengan Karya Busana Bertema Metamorfosa IFW 2024

Peragaan busana Dispora Kabupaten Maros x Nanda Maharani mendapat perhatian khusus dari undangan di IFW 2024 pada 30 Maret 2024.