TEMPO.CO, Jakarta - Terong ungu dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan, baba ghanoush Timur Tengah hingga parmesan terong Italia. Sayuran ini banyak dijumpai di daerah hangat dan berbuah sepanjang tahun.
Selain tekstur krim yang nikmat, terong juga memiliki banyak manfaat kesehatan, mulai dari kesehatan jantung, kontrol gula darah, dan penglihatan.
Dilansir dari Livestrong, inilah manfaat terong untuk kesehatan.
1. Menurunkan tekanan darah
Hipertensi terjadi ketika tekanan darah 130/80 mmHg. Diperkirakan 45 persen orang dewasa di atas 18 tahun memiliki tekanan darah tinggi, menurut Centers for Disease Control (CDC).
Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan stroke, aneurisma, gagal jantung, demensia, dan gagal ginjal, menurut Mayo Clinic.
Dalam sebuah studi November 2019 di Nutrition, 100 orang dengan tekanan darah tinggi normal-tinggi atau kelas satu dibagi menjadi dua kelompok, satu menerima terong bubuk dan satu menerima plasebo. Kelompok yang mengonsumsi suplemen terong (setara dengan 1/4 cangkir terong mentah) memiliki tekanan darah dan skor stres yang lebih rendah setelah 12 minggu dibandingkan dengan kelompok plasebo.
2. Menyehatkan jantung
Terong adalah buah rendah karbohidrat dengan 2,5 gram serat per porsi. Serat dapat membantu menurunkan kolesterol low-density lipoprotein (LDL) dalam darah, mengurangi peradangan dan menurunkan tekanan darah, menurut Mayo Clinic.
Serat makanan, terutama serat larut dari buah, memiliki hubungan terbalik dengan beberapa penyakit, termasuk penyakit jantung. Serat larut dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah dan serat tidak larut dikaitkan dengan risiko kematian akibat penyakit jantung yang lebih rendah, menurut sebuah studi Juli 2020 terhadap lebih dari 100.000 orang di American Journal of Clinical Nutrition.
3. Menyehatkan usus
Makan makanan yang kaya buah-buahan dan sayuran, termasuk terong, membantu menjaga bakteri baik di usus sekaligus menjaga agar bakteri jahat tidak membuat sakit.
Bakteri usus memfermentasi serat dari buah-buahan dan sayuran yang menciptakan asam lemak rantai pendek untuk menyerap lebih banyak nutrisi penting dari makanan, menurut tinjauan Agustus 2019 di Comprehensive Review in Food Science and Food Safety.
4. Kaya antioksidan
Warna ungu tua pada kulit terong berasal dari antioksidan kuat antosianin. Makanan lain yang tinggi antosianin termasuk blueberry, cranberry dan kubis merah. Antosianin membantu melindungi tanaman dari kerusakan akibat stres oksidatif, menurut ulasan Februari 2021 di Physiologia Plantarum. Penelitian pada hewan, manusia, dan laboratorium telah menemukan bukti bahwa antosianin memiliki sifat antioksidan dan antimikroba dan terkait dengan peningkatan kesehatan visual dan neurologis, menurut tinjauan Agustus 2017 di Food and Nutrition Research.
Baca juga: Apa Beda Terong Ungu dan Hijau Selain Warnanya?
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.