Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Drew Barrymore Rajin Menulis Jurnal untuk Atasi Rasa Gugup saat Jadi Ibu Baru

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Drew Barrymore. Instagram.com/@drewbarrymore
Drew Barrymore. Instagram.com/@drewbarrymore
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDrew Barrymore merasa gugup, ketakutan, dan kesepian saat pertama kali menjadi orang tua sembilan tahun lalu. Karena gugup, dia sampai tidak tidur dan makan. Tapi dia berhasil melaluinya berkat rutinitas perawatan diri sederhana yang diajarkan seorang ibu. 

"Seseorang memberi saya jurnal, sebenarnya, itu membantu saya karena saya mulai menulis di dalamnya; itu sangat ringkas dan itu membantu saya, karena saya bukan ibu baru yang percaya diri. Saya adalah ibu baru yang gugup, dan saya ingin memperbaikinya. Saya tidak tidur atau makan," katanya kepada People pada Rabu, 29 September 2021,  saat menghadiri acara distribusi popok bantuan Covid dari organisasi nirlaba Baby2Baby di Amerika Serikat.

"Jurnal ini, anehnya sangat membumi saya. Saya hanya bisa menulis beberapa kalimat tentang yang saya alami setiap hari, dan itu membantu saya. Itu memang diberikan seorang wanita yang memiliki banyak anak," tambah Barrymore.

Aktris dan pembawa acara talk show itu meneruskan kebiasaannya kepada kedua anaknya, Frankie, 9, dan Olive, 7. "Anak perempuan saya dan saya mencoba untuk menulis di dalamnya setiap malam yang kami bisa. Yang keren adalah mereka sekarang mengenali sesuatu dan mereka berkata, 'Itu ada di buku ucapan terima kasih malam ini!'"

Seperti Barrymore, kedua putrinya dengan mantan Will Kopelman itu sudah memiliki hasrat untuk menjadi aktivis. Mereka suka terlibat dalam pemungutan suara dan gerakan perempuan. Mereka juga suka ikut pawai dan rapat umum.

“Ini adalah waktu yang luar biasa sebagai orang tua untuk membuat anak-anak begitu sadar akan segala sesuatu yang terjadi dalam pemberdayaan," katanya. "Ada rasa aktivisme yang nyata, sehingga mereka dapat berpartisipasi di dalamnya. Untuk itu, saya sangat berterima kasih."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Barrymore ingin anak-anaknya menjadi warga dunia yang memberikan manfaat untuk orang lain. “Saya telah mencoba mengajari mereka betapa pentingnya menjaga orang lain, dan menanamkan apa itu kecantikan, dan apa itu kebaikan dan semua itu. Mereka mengerti, dan mereka menjadi orang baik. Itu semakin menarik."

Aktris berusia 46 tahun itu adalah brand ambassador Baby2Baby, organisasi nirlaba di Amerika Serikat yang menyediakan kebutuhan seperti popok, pakaian dan semua kebutuhan dasar yang layak untuk setiap anak dari keluarga kurang mampu.

"Drew Barrymore telah terlibat sejak hari pertama dan dia adalah brand ambassador yang luar biasa," kata Co-CEO Kelly Sawyer Patricof. "Dia sangat bersemangat tentang Baby2Baby dan tentang anak-anak, jadi kami merasa sangat beruntung karena dia terlibat dan dia melakukan begitu banyak pekerjaan untuk kami."

Baca juga: Alasan Drew Barrymore Menjauhkan Anak-anaknya dari Media Sosial

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

10 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?


Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

11 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

IJTech milik FTUI kembali menjadi jurnal terindeks kuartil tertinggi (Q1) berdasarkan pemeringkatan SJR yang dirilis pada April 2024


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

11 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Demi Lobster Kawan Vietnam

12 hari lalu

Demi Lobster Kawan Vietnam

Pemerintah membuka kembali keran ekspor lobster dengan syarat para pengusaha membudidayakannya di sini atau di Vietnam-tujuan utama ekspor lobster.


Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

15 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Begini Cara Menulis Artikel Ilmiah di Jurnal Terindeks Scopus

Jurnal terindeks Scopus menjadi salah satu tujuan para peneliti di Indonesia untuk mempublikasikan artikel ilmiah atau penelitiannya, bagaimana cara menulis artikel ilmiah yang terindeks scopus?


Dekan Unas Dituduh Catut Nama Dosen UMT di Jurnal, Pahami Perbedaan Jurnal SINTA dan Jurnal Scopus

17 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dekan Unas Dituduh Catut Nama Dosen UMT di Jurnal, Pahami Perbedaan Jurnal SINTA dan Jurnal Scopus

Meskipun jurnal SINTA dan Scopus memiliki peran yang penting dalam mendukung penelitian ilmiah, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan.


Top 3 Tekno: Cara Instal HyperOS, Cuaca BMKG, dan Jurnal Indeks Scopus

17 hari lalu

Xiaomi HyperOS. Foto : Xiaomiui
Top 3 Tekno: Cara Instal HyperOS, Cuaca BMKG, dan Jurnal Indeks Scopus

Top 3 Tekno Berita Terkini pada Selasa pagi ini, 16 April 2024, dipuncaki berita informasi 3 cara instal HyperOS di perangkat Xiaomi, Redmi, dan Poco.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

18 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Dekan Unas Dituding Catut Nama Dosen UMT di Publikasi Jurnal Scopus, Kenali Jurnal Terindeks Scopus

18 hari lalu

Dekan Universitas Nasional Kumba Digdowiseiso. Foto : UNAS
Dekan Unas Dituding Catut Nama Dosen UMT di Publikasi Jurnal Scopus, Kenali Jurnal Terindeks Scopus

Dekan Unas Kumba Digdowiseiso dituduh catut nama dosen UMT di jurnal scorpus. Ini penjelasan soal jurnal terindeks scorpus.


Dosen Malaysia Tuding Guru Besar Unas, Ini Dampak Penggunaan Jurnal Predator

18 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen Malaysia Tuding Guru Besar Unas, Ini Dampak Penggunaan Jurnal Predator

Publikasi berorientasi profit ini sering dikenal sebagai jurnal predator.