Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hindari Gorengan, Ini Cara Memasak Makanan untuk Mencegah Serangan Jantung

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Ilustrasi ayam goreng tepung. Pixabay.com/Grandstream
Ilustrasi ayam goreng tepung. Pixabay.com/Grandstream
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Serangan jantung didahului oleh penyakit jantung koroner, suatu kondisi ketika aliran darah ke jantung terhambat oleh lemak yang melapisi pembuluh darah. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam British Medical Journal, pola makan berkaitan erat dengan penyakit ini. Bahkan cara memasak pun bisa berpengaruh. Berdasarkan kumpulan data dari 17 penelitian, terungkap hubungan antara konsumsi makanan yang digoreng dan risiko penyakit jantung.

Dilansir dari Express.co.uk, Jumat, 23 Juli 2021, dari 17 studi dengan total 562.445 peserta, analisis menunjukkan 36.727 di antaranya mengalami serangan jantung atau stroke. Analisis selanjutnya adalah membandingkan konsumsi gorengan mingguan terendah dengan yang tertinggi. Mereka yang makan lebih banyak gorengan memiliki risiko 22 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung.

Selain itu, kelompok yang sama juga memiliki 28 persen peningkatan risiko penyakit kardiovaskular utama, seperti serangan jantung. Kelompok ini juga memiliki risiko 37 persen lebih tinggi mengalami gagal jantung.

Ini menunjukkan bahwa semakin banyak makan gorengan, semakin tinggi risiko kesehatan yang dihadapi. Jika konsumsi gorengan meningkat 114 gram dalam satu minggu, risiko serangan jantung meningkat tiga persen. Selanjutnya, risiko gagal jantung melonjak 12 persen dan risiko penyakit jantung melonjak dua persen.

Para peneliti mengatakan bahwa makanan yang digoreng menghasilkan asam lemak trans berbahaya dari minyak goreng nabati terhidrogenasi. Menggoreng juga dikatakan dapat memicu peradangan dalam tubuh.

National Health System (NHS) Inggris menyarankan  agar memilih cara memasak yang lebih sehat, seperti memanggang, mengukus, merebus, merebus, atau memasak makanan dalam microwave daripada menggoreng.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

NHS juga menyarankan membuang kelebihan lemak dari daging dan membuang kulit dari unggas. Penggunaan lemak atau minyak tidak disarankan, tetapi jika perlu gunakan hanya sejumlah kecil minyak zaitun, bunga matahari, atau minyak lobak.

Untuk melindungi jantung, pilihan makanan yang lebih sehat antara lain buah dan sayuran, karbohidrat gandum utuh, dan produk susu rendah lemak.

Hindari dua jenis lemak ini, yakni lemak jenuh dan lemak trans. Lemak jenuh dapat ditemukan di mentega, minyak samin atau ghee, keju, krim, cake, biscuit, dan kue kue kering. Adapun lemak trans dapat ditemukan dalam minyak terhidrogenasi, serta beberapa kue, biskuit, kue kering, dan makanan yang digoreng.

Lemak sehat yang tidak menimbulkan risiko serang jantung atau stroke antara lain lemak tak jenuh ganda yang terdapat pada makarel, tuna, salmon, dan minyak safflower.

Baca juga: 6 Tips Supaya Gorengan Tak Banyak Menyerap Minyak

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

30 menit lalu

ilustrasi makanan bersantan (pixabay.com)
Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.


5 Tips Membuat Gorengan untuk Menu Takjil yang Lebih Sehat

3 jam lalu

Tahu isi daging menjadi menu buka puasa pakai gorengan tetapi tetap sehat/Foto: Tupperware
5 Tips Membuat Gorengan untuk Menu Takjil yang Lebih Sehat

Gorengan adalah makanan yang sangat menggiurkan, akan tetapi kudapan ini juga menjadi makanan yang mengancam dan mengerikan untuk tubuh.


3 Alasan Gorengan Menjadi Menu Favorit Buka Puasa

5 jam lalu

Bagi Anda yang suka mengonsumsi gorengan saat buka puasa, sebaiknya ketahui beberapa efek makan gorengan berlebihan berikut ini. Foto: Canva
3 Alasan Gorengan Menjadi Menu Favorit Buka Puasa

Saat buka puasa, gorengan kerap menjadi pilihan selain kolak dan kurma.


Penanganan Stroke Saat Golden Period, Ini yang Harus Dilakukan

20 jam lalu

Gejala stroke pada wajah yang perlu diwaspadai di antaranya kesulitan tersenyum hingga keluar air liur. Berikut penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Penanganan Stroke Saat Golden Period, Ini yang Harus Dilakukan

Kenali tanda-tanda stroke, dan dalam 3 jam pertama atau golden period untuk memaksimalkan peluang pemulihan. Ini yang harus dilakukan.


9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

2 hari lalu

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
9 Masalah Kesehatan yang Mengancam Wanita Paruh Baya

Pakar kesehatan menyebut sembilan masalah kesehatan yang identik dengan perempuan paruh baya. Apa saja?


5 Daftar Makanan yang Bikin Cepat Haus Saat Berpuasa

4 hari lalu

Saat berpuasa, sebaiknya hindari makanan yang bikin cepat haus, seperti makanan manis hingga makanan tinggi garam. Ini daftarnya. Foto: Canva
5 Daftar Makanan yang Bikin Cepat Haus Saat Berpuasa

Saat berpuasa, sebaiknya hindari makanan yang bikin cepat haus, seperti makanan manis hingga makanan tinggi garam. Ini daftarnya.


5 Efek Buruk Makan Gorengan Berlebihan Saat Buka Puasa

6 hari lalu

Bagi Anda yang suka mengonsumsi gorengan saat buka puasa, sebaiknya ketahui beberapa efek makan gorengan berlebihan berikut ini. Foto: Canva
5 Efek Buruk Makan Gorengan Berlebihan Saat Buka Puasa

Bagi Anda yang suka mengonsumsi gorengan saat buka puasa, sebaiknya ketahui beberapa efek makan gorengan berlebihan berikut ini.


Mikroplastik di Dalam Darah Berkorelasi dengan Peningkatan Serangan Jantung

6 hari lalu

Kandungan mikroplastik dari hasil penelitian atas tiga merek air mineral dalam kemasan saat diteliti di laboratorium FMIPA-Universitas Indonesia, Depok, Rabu (14/3). (foto: TEMPO/ Gunawan Wicaksono)
Mikroplastik di Dalam Darah Berkorelasi dengan Peningkatan Serangan Jantung

Studi atas tumpukan plak di pembuluh darah pasien rumah sakit di Italia mendapati kandungan mikroplastik yang sangat jelas di bawah mikroskop.


Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

6 hari lalu

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya.


Inilah Tanda-tanda Awal Serangan Jantung

12 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Inilah Tanda-tanda Awal Serangan Jantung

Serangan jantung memiliki tanda-tanda awal. Apa saja?