Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Supaya Daging Kambing Tak Bau dan Lunak saat Disantap

image-gnews
Ilustrasi daging kambing. Pixabay.com/BlackWolfi
Ilustrasi daging kambing. Pixabay.com/BlackWolfi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Umat muslim diseluruh dunia merayakan Idul Adha. Hari Raya ini identik dengan menyembelih hewan kurban seperti kambing sapi atau domba. Sebagian umat muslim juga membuat hidangan berbahan dasar daging kambing atau sapi untuk disantap bersama keluarga. 

Namun tidak sedikit orang yang menyukai daging kambing karena baunya dan dagingnya yang susah dikunyah. Menurut Chef Amuz Gourmet Restaurant, Chef Stefu Santoso, kesalahan umum mengolah daging kambing karena langsung mengolahnya menjadi sate dan daging hanya dimasak sementara. “Secara teknik daging, yang namanya daging baru dipotong itu masih terlalu segar, sehingga otot-ototnya masih tegang,” ujar Chef Stefu kepada Tempo, Senin 19 Juli 2021.

Hal tersebut bisa dihindari dengan mengetahui cara mengolah serta memasak daging kambing dengan baik dan benar. Misalnya memilih daging berdasarkan usia kambing. Kambing dengan usia yang tua, lebih dari satu tahun akan memiliki aroma yang kuat dan cenderung memiliki daging dengan tekstur yang kenyal dan alot. Sebaliknya, kambing dengan usia yang muda sekitar tiga sampai lima bulan memiliki aroma yang tidak terlalu kuat dan daging yang empuk.

Chef Stefu menyarankan menggunakan banyak rempah agar daging kambing tidak bau serta lunak, seperti cengkeh lengkuas sereh jahe atau kayu manis. Sebelum daging kambing diolah menjadi masakan, agar menghasilkan daging yang empuk dan tidak bau dia menyarankan untuk menggunakan teknik blanching.

"Sebelum diolah daging diberi garam dulu, siapkan air mendidih, kemudian daging dimasukkan sampai mendidih. Setelah itu diangkat dan dicuci, diulang kurang lebih tiga kali, waktu ngerebusnya boleh pake jahe dan cengkeh,” jelasnya. “Air rebusan yang dua tiga kali itu enggak usah dipakai, dibuang, nanti setelah dua kali direbus dicuci, baru pakai air baru lagi. Paling tidak itu mengeleminasi sebagian aromanya.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain teknik blanching juga bisa menggunakan cara tradisional dengan daun pepaya atau jus buah nanas. Namun, hal ini berisiko jika daging tersebut tidak terlalu tua. "Jika dimarinasi dengan jus buah nanas besoknya bisa hancur, pakai pepaya juga masalah bisa jadi getir karena getah dari papaya,” imbuhnya. "Cobalah untuk menggunakan banyak rempah ketika memasak daging kambing, ini juga menjadi poin penting karena rempah-rempah membantu melunakkan daging kambing."

Sementara itu, jika masih ada sisa daging kambing, Anda bisa menyimpangnya di freezer atau di dalam lemari pendingin. Selama suhunya tidak berubah dengan drastis, daging kambing akan bertahan selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.

Baca juga: Sambut Idul Adha, Coba Resep Sate Kambing Sambal Kecap

SITI HAJAR SUWARDI 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


6 Makanan yang Mempengaruhi Bau Badan

20 hari lalu

Ilustrasi wanita mencium bau badan. Freepik.com/Cookie_studio
6 Makanan yang Mempengaruhi Bau Badan

Makanan yang mempengaruhi bau badan mengandung asam sulfat tinggi.


Berkunjung ke Desa Ini saat Musim Panas Siap-siap Disambut dengan Kambing

23 hari lalu

Les Lindarets, yang terletak di Pegunungan Alpen, Prancis. (valleedaulps.com)
Berkunjung ke Desa Ini saat Musim Panas Siap-siap Disambut dengan Kambing

Tak hanya kambing-kambing yang menarik perhatian, Les Lindarets juga merupakan titik awal yang baik buat yang ingin berjalan-jalan di pegunungan.


7 Makanan dan Minuman yang Bisa Tingkatkan Massa Otot

59 hari lalu

Ilustrasi telur sebagai sumber protein yang meningkatkan massa otot (pixabay.com)
7 Makanan dan Minuman yang Bisa Tingkatkan Massa Otot

Berikut adalah beberapa makanan dan minuman yang dikenal efektif dalam membantu menambah massa otot.


Cegah Penyakit Kardiovaskular dengan Kurangi Konsumsi Daging Olahan

6 Juli 2024

ilustrasi patty burger (pixabay.com).jpg
Cegah Penyakit Kardiovaskular dengan Kurangi Konsumsi Daging Olahan

Sebuah penelitian menyebutkan mengurangi 10 potong daging olahan seperti bacon setiap pekan dapat secara signifikan cegah penyakit kardiovaskular.


Isi Lengkap Khotbah Idul Adha Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Sangat Banyak Sifat Kebinatangan dalam Diri Manusia

5 Juli 2024

Isi Lengkap Khotbah Idul Adha Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Sangat Banyak Sifat Kebinatangan dalam Diri Manusia

Isi khotbah Idul Adha Ketua KPU Hasyim Asy'ari di depan Jokowi di Simpang Lima Semarang, pada Senin, 17 Juni 2024 lalu menjadi sorotan.


Tips Makan Steak dan Tetap Sehat dari Chef Yuda

2 Juli 2024

Ilustrasi steak. shutterstock.com
Tips Makan Steak dan Tetap Sehat dari Chef Yuda

Jangan takut makan steak karena tak membahayakan kesehatan asal memperhatikan hal-hal berikut.


Terpopuler Bisnis: Target Mentan untuk Setop Impor Kambing, Sritex Blak-blakan Kondisi Perusahaan hingga Profil Haji Isam

1 Juli 2024

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional 2024
Terpopuler Bisnis: Target Mentan untuk Setop Impor Kambing, Sritex Blak-blakan Kondisi Perusahaan hingga Profil Haji Isam

Mentan Amran Sulaiman menargetkan bisa mencetak peternak kambing di seluruh Indonesia untuk menyetop impor kambing.


Mentan Targetkan Setop Impor Kambing Rp 37 Triliun per Tahun: Beternak Itu Semudah Membalikkan Tangan

30 Juni 2024

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman
Mentan Targetkan Setop Impor Kambing Rp 37 Triliun per Tahun: Beternak Itu Semudah Membalikkan Tangan

"Kami cetak peternak, stop impor. Sebesar Rp 37 triliun digunakan membesarkan peternak Indonesia," kata Mentan Amran Sulaiman.


Pelayaran Muhibah Budaya Jalur Rempah Tiba di Sabang

24 Juni 2024

KRI Dewaruci berlayar menuju Sabang membawa Laskar Rempah Batch II MBJR 2024 dari Pelabuhan Dumai, Riau, Rabu, 19 Juni 2024. Sebelumnya KRI Dewaruci membawa Laskar Rempah rombongan Batch I Muhibah Budaya Jalur Rempah (MBJR) 2024 yang telah menempuh pelayaran sejak (7/6) lalu dari Jakarta, Belitung Timur, Dumai dan Siak, berikutnya rombongan Batch II dari Dumai berlayar dengan rute Sabang, Malaka dan akan berakhir di Tanjung Uban pada (7/7) mendatang dengan misi memperkenalkan kepada generasi muda tentang sejarah peradaban rempah yang melahirkan keragaman budaya bangsa Indonesia. ANTARA/Aswaddy Hamid
Pelayaran Muhibah Budaya Jalur Rempah Tiba di Sabang

Setelah singgah di Dumai, pelayaran Muhibah Budaya Jalur Rempah tiba di Sabang pada Minggu 23 Juni 2024


5 Olahan Daging Kambing Nusantara yang Bisa Dicoba dan Awet Disimpan

23 Juni 2024

Dendeng Kambing. Shutterstock
5 Olahan Daging Kambing Nusantara yang Bisa Dicoba dan Awet Disimpan

Simak 5 jenis olahan daging kambing khas Indonesia yang dapat Anda coba dan dapat disimpan dengan baik: