TEMPO.CO, Jakarta - Gwyneth Paltrow masih menghadapi beberapa gejala yang tersisa setelah dites positif COVID-19 tahun lalu. Saat berbicara dengan Savannah Guthrie di Today baru-baru ini, aktris 48 tahun itu menceritakan kondisi terbaru tentang proses pemulihannya.
Meskipun dia mencatat bahwa kadang-kadang (gejalanya) kembali sedikit, Paltrow berpikir bahwa dia menjadi lebih baik dan lebih baik. "Ini sangat gila," tambahnya, seperti dilansir dari laman People. "Ini sangat liar, aku tidak akan berbohong."
Salah satu hal yang membuatnya bahagia dari 12 bulan yang gila ini adalah telah menghabiskan begitu banyak waktu dengan anak-anaknya - Apple dan Moses, serta suami Brad Falchuk, yang dinikahinya pada 2018, meskipun mereka menunggu untuk pindah bersama selama satu tahun lagi. "Sungguh menakjubkan. Saya menikah dengan pria yang tepat," katanya. "Dia yang terbaik dan tidak ada yang lebih baik untuk diajak bermain-main."
Kembali pada bulan Februari, pendiri Goop berbagi bahwa dia mengidap COVID-19 sejak dini, yang membuatnya merasa kelelahan dan mengalami brain fog. Sedangkan suaminya juga mengalami gejala yang lebih lama. "Dia sebenarnya baru mendapatkan rasa dan baunya kembali pada bulan Januari, jadi sembilan bulan setelah dia kehilangannya," kata Paltrow tentang suaminya kepada People TV pada bulan Maret, mencatat bahwa dia masih menghadapi sedikit kelelahan dan brain fog. "Tapi ada begitu banyak orang yang mengalaminya dan kami menjadi lebih baik setiap saat."
Mengenai mengapa dia menyembunyikan penyakitnya selama berbulan-bulan, Paltrow mengatakan bahwa itu karena kurangnya tes. "Saya mendapatkannya sangat awal sehingga tidak tersedia tes COVID," katanya kepada The Hollywood Reporter bulan lalu. "Kami bahkan tidak bisa diuji untuk waktu yang lama, dan pada saat kami bisa mendapatkan tes antibodi dan semua itu, ada banyak hal yang lebih penting dan lebih penting yang terjadi di dunia. Saya tidak benar-benar merasakannya. perlu membicarakannya, tapi itu menarik. "
Paltrow juga terbuka tentang kenaikan berat badannya sebanyak 6 killogram tahun lalu. Selama beberapa bulan terakhir, dia tidak mengonsumsi gula dan alkohol dan beralih ke puasa intermiten untuk membantunya dalam perjalanan penurunan berat badannya, berbagi pada bulan Februari bahwa dia telah kehilangan 5 kilogram.
"Sembilan bulan di karantina dengan makan pasta, kue, dan alkohol, tujuh hari seminggu mungkin tidak membantu," kata Gwyneth Paltrow pada THR. "Jadi, saya telah melakukan rutinitas makan bersih yang sangat baik dan kemudian melakukan teetotalling selama beberapa bulan sekarang."
Baca juga: Gwyneth Paltrow Berjuang Turunkan Berat Badan Usai Positif Covid-19