TEMPO.CO, Jakarta - Setelah menerima kritik karena mengabaikan social distancing aktris Evangeline Lilly meminta maaf. Sebelumnya, Lilly mengantar anak-anaknya di kamp senam, Senin 16 Maret 2020. Netizen pun mempertanyakan mengapa dia tidak berlatih menjaga jarak sosial atau mengkarantina diri sendiri.
Tetapi dengan pandemi global yang berlanjut, Evangeline Lilly mengumumkan bahwa ia telah melakukan social distancing dan meminta maaf atas komentar sebelumnya. Menurut aktris Ant Man itu, dia dan keluarganya telah menjaga jarak sosial sejak 18 Maret.
"Harap tahu bahwa saya melakukan bagian saya untuk mengatasi kurva, mempraktekkan jarak sosial dan tinggal di rumah dengan keluaraga saya," tulis Lily dalam unggahan foto keluarganya bermain board games di laman Instagram-nya.
Ibu dua anak itu juga menyampaikan permintaan maaf karena tidak peka dengan situasi wabah corona dalam unggahan sebelumnya. “Permintaan maaf langsung dan khusus saya kepada mereka yang paling terkena dampak pandemi ini. Saya tidak pernah bermaksud untuk menyakiti Anda,” ujar Evangeline Lilly, seperti dilansir dari laman Bustle.
Tepat pada saat itu beberapa selebriti sedang bersiap-siap untuk menghibur dunia dengan menyanyikan lagu Imagine milik The Beatles, Lilly meunggah tanggapan kontroversialnya terhadap pandemi corona. Banyak orang mengkritik perilaku Lilly karena, bahkan jika dia sehat, keputusannya dapat berdampak pada kesejahteraan orang yang lebih rentan terhadap virus dan social distancing dapat membantu menghentikan penyebaran.
Baca juga:
Menanggapi komentar dari unggahan 16 Maret itu, Evangeline Lilly mengatakan bahwa beberapa orang menghargai hidup mereka atas kebebasan dan beberapa orang menghargai kebebasan atas hidup mereka. Dia juga mengungkapkan bahwa dia mengalami gangguan imun dan ayahnya, yang menderita leukemia tahap empat, tinggal bersama keluarganya -
Lilly juga membahas bagaimana komentarnya terhadap dampak sosial ekonomi dan politik atas konsep social distancing dalam permintaan maafnya. Dalam komentar sebelumnya, aktris kelahiran Kanada ini menyatakan keprihatinan tentang bagaimana orang menyakikan pemimpin politik tidak menyalahgunakan momen ini untuk mencuri lebih banyak kebebasan dan meraih lebih banyak kekuasaan. Tetapi dalam unggahan terbaru, terlepas dari hal politiknya, dia mengakui keseriusan pandemi dan bagaimana jarak sosial dapat mengurangi beban pada komunitas medis.
"Saya mencoba mengikuti rekomendasi yang bertanggung jawab untuk bagaimana membantu," tulis Evangeline Lilly. "Ketika saya bergulat dengan ketakutan saya sendiri akan social distancing seseorang yang baik hati, bijaksana, dan ramah berkata kepada saya 'lakukan itu karena cinta, bukan rasa takut' dan itu membantu saya untuk menyadari tempat saya dalam semua ini."