Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nonton atau Main Kembang Api Berisiko pada Kesehatan, Ini Tips Amannya

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi pesta kembang api Tahun Baru. TEMPO/Prima Mulia
Ilustrasi pesta kembang api Tahun Baru. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perayaan Tahun Baru identik dengan menyalakan kembang api. Letusan kembang api dan juga percikan yang dihasilkan membuat perayaan Tahun Baru menjadi lebih meriah. Namun, perlu diingat juga, ada beberapa bahaya yang mengintai saat bermain kembang api. Terlebih bagi Anda yang punya penyakit pernapasan, seperti asma misalnya.

Kembang api terbuat dari berbagai bahan kimia. Setelah dinyalakan, kembang api mengeluarkan berbagai senyawa berbahaya seperti SO2, CO, NOx, dan hidrokarbon ke udara. Sehingga menurunkan kualitas udara di sekitarnya.

Senyawa-senyawa ini sangat mengancam bagi saluran napas terutama yang menderita gangguan asma. Senyawa tersebut bisa memicu kondisi asma Anda. Selain itu zat tadi juga berbahaya bagi anak-anak, dan wanita yang sedang hamil.

Asap kembang api juga berisiko terhadap orang-orang yang menderita alergi, pneumonia, rinitis, laringitis, dan sinusitis. Jika Anda memiliki gangguan pernapasan, ada baiknya untuk tidak bermain kembang api atau berada terlalu lama di area kembang api dinyalakan. Ini karena senyawa tadi masih mengotori udara di sekitarnya dalam waktu yang lama.

Beberapa kembang api dirancang untuk meledak setelah dinyalakan. Suara ledakannya cukup keras sehingga dapat membuat telinga pekak. Jika Anda terlalu lama berada di sekitar letusan kembang api yang diledakkan terus menerus, telinga Anda bisa mengalami gangguan pendengaran. Di samping itu, beberapa orang bisa merasakan gelisah karena suara-suara keras  sehingga menaikkan tingkat stres dan tekanan darah. 

Ilustrasi main kembang api. Unsplash.com/Priscilla du Preez

Bahaya lainnya adalah risiko cedera luka bakar. Beberapa orang, umumnya anak-anak, senang sekali mencoba bermain dengan percikan bunga api dari kembang api. Meski terlihat sepele, ternyata suhu dari bunga api tersebut cukup tinggi, lho. Suhunya setara dengan suhu yang diperlukan untuk melelehkan logam berat. Oleh karena itu, bunga api ini berpotensi menyebabkan luka bakar. Salah satunya cedera karena percikan api masuk ke mata.

Tips Bermain atau Menonton Kembang Api yang Aman

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Atur jarak
Jika Anda hendak menyalakan kembang api letus, pastikan sumbunya cukup panjang sehingga Anda memiliki waktu yang cukup untuk menjauh sehingga Anda suara ledakan tidak merusak telinga, asapnya tidak membuat Anda sesak, dan terhindar dari luka bakar. Namun apabila Anda hanya menonton, Anda bisa menyaksikannya dari jarak aman yaitu kurang lebih 152 meter dari lokasi.

2. Gunakan sarung tangan
Jika Anda bermain kembang api yang dipegang, gunakan sarung tangan agar percikan apinya tidak membakar kulit Anda. Gunakan juga kacamata agar tidak terkena mata.

3. Gunakan masker
Bagi penderita gangguan pernapasan, seperti asma, Anda bisa menggunakan masker penyaring udara khusus yang dapat memfilter udara di daerah sekitar kembang api. Selalu ingat untuk membawa inhaler jika Anda menderita asma.

Beberapa tips tambahan untuk menghindari bahaya kembang api saat tahun baru adalah beli kembang api yang legal dan sudah disetujui oleh lembaga pemerintah. Jangan buat kembang api sendiri. Sediakan selang air dan ember berisi air. Nyalakan kembang api di luar ruangan. Jangan berada pada lintasan meletusnya kembang api. Jangan bercanda dengan melemparkan atau menembak kembang api ke orang lain. Posisikan luncuran kembang api jauh dari perumahan ataupun pepohonan. Jangan menyalakan ulang kembang api. Rendam kembang api yang sudah diletuskan dalam air sebelum dibuang. Jangan biarkan anak mengumpulkan sisa-sisa kembang api.

Bila terjadi cedera akibat kembang api, terutama luka pada mata, jangan digaruk, dibilas, ataupun digosok. Segera hubungi 119 atau ambulans di rumah sakit terdekat agar dapat diberikan penanganan yang sigap dan tepat.

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

9 jam lalu

Jajaran direksi PT Konimex dan PT Indordesa, serta dari Laboratoires Grand Fontaine menggelar konferensi pers peluncuran produk baru FontLife One di Hotel Alila Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

1 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, pada Senin, 22 April 2024. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi meninjau langsung fasilitas dan alat-alat kesehatan yang ada di RSUD tersebut. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

2 hari lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

2 hari lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Kapan Tahun Baru Islam 1446? Ini Jadwal serta Tanggal Penting di Bulan Muharram

5 hari lalu

Sejumlah warga mengikuti jalan sehat sarungan di Pusat pemerintahan Kota Tangerang, Tangerang, Banten, Minggu, 30 Juli 2023. Acara dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriah tersebut diikuti ribuan warga. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Kapan Tahun Baru Islam 1446? Ini Jadwal serta Tanggal Penting di Bulan Muharram

Kapan tahun baru Islam 1446? Tahun baru Islam bertepatan dengan datangnya bulan Muharram, yakni salah satu bulan suci dalam Islam. Berikut jadwalnya.


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

6 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

9 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

10 hari lalu

Biksu Buddha Thailand bepergian dengan perahu di Kanal Ong Ang saat sedekah pagi untuk melakukan upacara keagamaan untuk menandai Tahun Baru tradisional Thailand 'Songkran' di Bangkok, Thailand, 13 April 2024. Thailand merayakan Tahun Baru tradisional Thailand 'Songkran' festival, juga dikenal sebagai festival air, yang setiap tahun jatuh pada tanggal 13 April, dan dirayakan dengan percikan air sebagai tanda simbolis pembersihan dan penghapusan dosa dan nasib buruk dari tahun yang lalu. Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) memasukkan Festival Songkran Thailand ke dalam daftar Warisan Budaya Tak Benda Kemanusiaan. EPA-EFE/NARONG SANGNAK
7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

Dari hiruk pikuk kota metropolitan hingga keindahan alam yang memesona, Thailand memiliki segala yang Anda butuhkan untuk merayakan Festival Songkran.