TEMPO.CO, Jakarta - Rambut adalah mahkota wanita, banyak wanita menginginkan rambut yang indah dengan melakukan berbagai macam perawatan. Tapi bagaimana dengan wanita berhijab?
Wanita yang mengenakan hijab bukan berarti abai mengurus dan merawat rambutnya. Justru, perawatan yang dilakukan harus lebih, sebab rambut yang tertutup membuat rambut tidak sehat. Apalagi wanita berhijab yang memiliki aktivitas super padat di luar rumah.
Berikut adalah lima tips untuk membuat rambut tetap sehat, segar, indah dan terawat seperti yang dihimpun dari berbagai sumber:
1.Menyisir Rambut Sebelum Mandi
Hal yang paling penting dari perawatan rambut perempuan adalah menyisir rambut. Lakukan ini untuk meluruskan kembali rambut yang kusut. Langkah ini remeh namun sangat penting dalam merawat rambut. Menyisir rambut dengan lembut sebelum mandi dapat mengurangi risiko rambutnya patah saat keramas, serta dapat mengurangi rambut rontok.
2. Oleskan Lidah Buaya
Jika sudah terlanjur tidak membiasakan menyisir sebelum mandi, maka tips lain yang bisa dilakukan adalah mengoleskan lidah buaya ke kulit kepala. Tanaman lidah buaya yang terkenal akan bermanfaat, dapat membantu rambut dari ketombe dan kerontokan.
Perawatan yang dilakukan cukup mudah, hanya mengoleskan dan mengusapkan bagian gel lidah buaya ke kulit kepala dan menunggu hingga 10 - 15 menit, kemudian bilas dan bersihkan dengan udara.
3. Gunakan Sampo dan Kondisioner Berbahan Alami
Perempuan yang mengenakan jilbab membutuhkan rambut yang lembap, karena kurang terpapar cahaya matahari. Karenanya, kulit kepala akan lebih tertarikyak. Untuk itu, pakailah sampo anti ketombe guna menghindari timbulnya ketombe berlebihan. Tak kalah penting juga memakai kondisioner yang terbuat dari bahan alami, bukan dari bahan kimia agar rambut tetap lembut dan terawat.
4. Pilih Ikat Rambut Tebal dan Lembut
Jika memiliki rambut panjang, otomatis rambut harus diikat saat memakai hijab. Untuk itu gunakanlah karet rambut yang tebal dan lembut agar tidak menimbulkan kerusakan pada rambut. Sebab kebanyakan orang memakai karet yang tipis sehingga rambut lebih mudah rontok dan patah. Ini disebabkan oleh karet yang tipis dan kasar.
5. Jangan Mengenakan Hijab saat Rambut Masih Basah
Nah, ini seringkali dialami wanita berhijab dengan alasan terburu-buru dan tak ada waktu mengeringkan rambut. Saat selesai mandi dan mengeringkan rambut, biarkan rambut masih belum kering, jangan langsung pakai jilbab. Tunggu sampai rambut benar-benar kering. Tips seperti itu akan menghindari peralihan ketombe dan ganti kerontokan.
6. Pilih Hijab yang Berbahan Mudah Menyerap Keringat
Pemakaian hijab dalam jangka waktu lama membuat kulit kepala lebih mudah ditemukan karena kulit panjang. Untuk itu gunakanlah hijab dengan bahan mudah menggunakan keringat. Jika tidak, dapat membuat rambut bau dan berketombe.
Dengan memakai bahan jilbab yang menyerap keringat akan mengurangi timbunan keringat berlebih di kulit kepala. Gunakanlah hijab berbahan katun yang bisa menyerap keringat. Bahan katun akan membantu masuknya sirkulasi udara untuk masuk ke celah-celah rambut.