Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebab Terjadinya Kembar Siam Menurut Pakar, Bisa Dideteksi Dini

Reporter

image-gnews
Ilustrasi bayi berkepala dua/kembar siam. ANTARA
Ilustrasi bayi berkepala dua/kembar siam. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa kasus bayi kembar siam muncul belakangan ini, di Medan dan Bali. Menurut spesialis kebidanan, keberadaan janin kembar siam sudah bisa dideteksi sejak dalam kandungan.

"Untuk mendeteksi keberadaan bayi dapat dilakukan sejak umur kehamilan yang dini, yaitu 6-7 minggu. Kelainan bawaan yang ditemukan sebelum lahir ataupun setelah lahir bisa terjadi, untuk kelahiran secara dempet ini termasuk kelainan bawaan," ujar Dr. dr. Anak Agung Ngurah Jayakesuma, Sp. OG (K), MARS.

Menurutnya, secara umum pemeriksaan dengan ultrasonografi bisa deteksi pada umur kehamilan delapan minggu, atau masih berukuran kira-kira 1 centimeter.

Baca juga:
4 Tantangan Anak Kembar, Krisis Identitas hingga Persaingan

Ia juga mengatakan bahwa keberadaan bayi, baik satu maupun dua sekaligus, dapat dideteksi oleh USG. Sedangkan dalam kelainan bawaan ini, seperti misalnya kasus kelainan secara dempet, banyak faktor yang menyebabkan yang mana setelah kelahiran baru bisa mengetahuinya.

"Biasanya kehamilan dempet ini berasal dari satu telur, satu zigot, jadi yang kita lihat baru terbentuk calon bayi, di dalam kantong itu mulai membelah membentuk bayi, ketika dia mulai membelah akan berbentuk dua, dan seterusnya setiap dua hari sekali membelah. Padahal ibunya belum merasa hamil. Saat si ibu belum merasakan hamil, peristiwa itu sudah terjadi," jelasnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurutnya, pada hari ke 14 atau dua minggu setelah pembuahan, hasil pembuahan tersebut apabila memang menjadi dua maka seharusnya sudah tumbuh menjadi dua individu. Namun, berbeda dalam kasus bayi kembar siam dari warga asal Buleleng, Bali, yang dalam proses terlambat membelah menjadi dua individu.

"Terhentinya proses pembelahan ini akan dibawa bayi makin besar dan tidak terjadi lagi pembelahan karena bayi masih di situ (di dalam perut ibu), jadilah dia bayi yang lahir secara dempet satu sama yang lain, jadi lahirnya kembar namun berbeda," ujar Agung Ngurah.

Artikel lain:
Cara Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental untuk Ibu Hamil Kembar

Selain itu, pihaknya juga menjelaskan bahwa seseorang yang secara genetik memiliki keturunan kembar, baik dari ayah atau ibu, maka sekitar 25 persen dalam keturunannya juga akan menghasilkan keturunan kembar. Sekitar 65 persen kelainan bawaan tidak diketahui penyebabnya, namun lebih banyak dipicu dari kondisi lingkungan seperti polusi, makanan, dan minuman.

"Dalam menerangkan USG, ketepatan USG itu hanya 80 persen, sebetulnya yang penting bahwa kalau hamil harus diperiksa sedini mungkin, kurang dari 12 minggu umur kehamilan harus sudah diperiksa, sehingga tidak kejadian seperti ini," ujarnya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

25 Oktober 2023

Operasi pemisahan bayi kembar siam Hasan dan Husein di RSHS Bandung, Senin, 23 Oktober 2023. (Dok.RSHS)
Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

Operasi kembar siam memiliki tingkat kesulitan yang cukup kompleks.


Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

23 Oktober 2023

Operasi pemisahan bayi kembar siam Hasan dan Husein di RSHS Bandung, Senin, 23 Oktober 2023. (Dok.RSHS)
Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

Bayi kembar siam berusia 13 bulan yang dinamakan Hasan dan Husein itu berasal dari Kabupaten Subang, Jawa Barat.


Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

12 Agustus 2023

Tim dokter melakukan persiapan pelaksanaan operasi pemisahan bayi kembar siam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, 12 Agsutus 2023. (ANTARA/HO-Humas RSUD Saiful Anwar)
Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

Pada operasi pemisahan bayi kembar siam itu, tim dokter RSSA Malang didampingi dokter-dokter dari RSUD Dr Soetomo Surabaya.


Twins Days Festival, Pertemuan Kembar Terbesar yang Digelar Setiap Agustus di Ohio AS

11 Agustus 2023

Saudara kembar Evi dan Silvia dari Austria berfoto saat pertemuan kembar internasional di Braunau, Austria, 9 Juni 2023. REUTERS/Leonhard Foeger
Twins Days Festival, Pertemuan Kembar Terbesar yang Digelar Setiap Agustus di Ohio AS

Menurut Guinness Book of World Records, Twins Days Festival adalah pertemuan kembar terbesar di dunia.


Korban Penipuan iPhone Si Kembar Rihana Rihani jadi Tersangka, Ditahan Lapas Kelas IIA Tangerang

1 Juli 2023

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Korban Penipuan iPhone Si Kembar Rihana Rihani jadi Tersangka, Ditahan Lapas Kelas IIA Tangerang

Suami korban penipuan iPhone si kembar Rihana Rihani berharap istrinya bisa mendapat penangguhan penahanan dari hakim.


Polda Metro Jaya Akan Cekal Si Kembar Rihana dan Rihani Kabur ke Luar Negeri

14 Juni 2023

Ilustrasi penipuan investasi. Pexels/Tima Miroshnichenko
Polda Metro Jaya Akan Cekal Si Kembar Rihana dan Rihani Kabur ke Luar Negeri

Kepolisian menyiapkan upaya penangkapan paksa terhadap si kembar Rihana dan Rihani yang mangkir dalam pemeriksaan penipuan iPhone.


Cerita Korban Penipuan si Kembar Rihana dan Rihani, Pesanan Bermasalah Setelah Peralihan ke iPhone 13

8 Juni 2023

Sejumlah ponsel Apple iPhone 13 dipajang di Apple Store saat penjualan hari pertama di Beijing, Cina, 24 September 2021. Apple merilis iPhone 13 Mini (5,4 inci), iPhone 13 (6,1 inci), iPhone 13Pro (6,1 inci), dan iPhone 13 Pro Max (6,7 inci). REUTERS/Carlos Garcia Rawlins
Cerita Korban Penipuan si Kembar Rihana dan Rihani, Pesanan Bermasalah Setelah Peralihan ke iPhone 13

NR, korban penipuan si kembar Rihana dan Rihani mengalami kerugian hingga 2 miliar rupiah lebih.


Begini Modus Penipuan iPhone Si Kembar Rihana Rihani yang Diduga Lakukan Skema Ponzi

7 Juni 2023

Bocoran Desain iPhone 15 Pro (9to5Mac/Ian Zelbo)
Begini Modus Penipuan iPhone Si Kembar Rihana Rihani yang Diduga Lakukan Skema Ponzi

Kasus penipuan jual beli iPhone yang dilakukan oleh 'Si Kembar' Rihana dan Rihani, kini tengah menjadi sorotan publik.


Siapa 'Si Kembar' Rihana Rihani yang Diduga Lakukan Penipuan iPhone?

7 Juni 2023

Bocoran konsep iPhone 15 Ultra (Gambar: Aliartist3D)
Siapa 'Si Kembar' Rihana Rihani yang Diduga Lakukan Penipuan iPhone?

Rihana Rihani merupakan saudara kembar yang melakukan penipuan iPhone bernilai jutaan bahkan milyaran, berikut profilnya.


Kasus Penipuan Reseller iPhone, Si Kembar Rihana dan Rihani 2 Kali Mangkir Dipanggil Polisi

7 Juni 2023

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Kasus Penipuan Reseller iPhone, Si Kembar Rihana dan Rihani 2 Kali Mangkir Dipanggil Polisi

Polisi sudah perintahkan untuk langsung membawa Rihana dan Rihani ke Polres bila keberadaan terlapor kasus penipuan itu sudah ditemukan.