Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Resolusi Meghan Markle Sebelum Jadi Anggota Kerajaan Inggris

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Meghan Markle menghadiri The Australian Geographic Awards di Sydney, Australia, Jumat, 26 Oktober 2018. REUTERS/Paul Edwards
Meghan Markle menghadiri The Australian Geographic Awards di Sydney, Australia, Jumat, 26 Oktober 2018. REUTERS/Paul Edwards
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu kebiasaan yang dilakukan banyak orang saat tahun baru adalah membuat daftar resolusi, hal-hal yang ingin dicapai sepanjang tahun. Kebiasaan ini juga dilakukan Meghan Markle sebelum menikah dengan Pangeran Harry dan menjadi bagian keluarga kerajaan Inggris. 

Baca juga: Buat Resolusi 2019, Ambil 6 Pelajaran dari Meghan Markle

Melangutip laman Telegraph, Meghan Markle pernah menuliskan resolusi tahun barunya dalam website gaya hidup miliknya yang disebut The Tig. Wanita bergelar Duchess of Sussex itu menuliskan beberapa kebiasaan yang ingin ia coba hilangkan dan memulai untuk melakukan sesuatu sebagai resolusinya. 

Saat tahun baru 2016 lalu Meghan Markle menulis resolusinya yang berbunyi, "Mulai lari maraton. Berhenti menggigit kuku. Berhenti menyumpahi dan mulai mempelajari lagi bahasa Perancis."

"Daftar resolusi tahun baruku ini (sebenarnya resolusi tiap tahunku). Aku belum memulai maraton. Menyumpahi juga sering dipicu oleh banyaknya pekerjaan atau karena di bawah pengaruh minuman," lanjut aktris yang pernah membintangi Suits tersebut. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah mengumumkan hubungannya dengan Pangeran Harry, Meghan Markle harus menutup website miliknya itu (dok. Bustle)
(dok. Bustle)

Sebelum menjadi bagian dari keluarga Kerajaan Inggris, Meghan Markle memang kerap berbagi pengalamannya lewat website miliknya tersebut. Namun setelah pengumuman bahwa ia akan menikah dengan Pangeran Harry maka ia harus segera menutup media sosialnya seperti Instagram hingga website miliknya tersebut.

TEEN

 
Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pangeran Harry Kalah Lawan Pemerintah Inggris, Minta Pengawalannya Dibiayai Negara

19 hari lalu

Pangeran Harry bersama istrinya Meghan, saat mengunjungi kamp pelatihan Invictus Games Vancouver Whistler 2025, di Whistler, British Columbia, Kanada 14 Februari 2024. Pangeran Harry dan Meghan, akan menghabiskan tiga hari berikutnya untuk bertemu dengan anggota Kamp Pelatihan Musim Dingin. REUTERS/Jennifer Gauthier
Pangeran Harry Kalah Lawan Pemerintah Inggris, Minta Pengawalannya Dibiayai Negara

Pemerintah Inggris menolak membiayai pengawalan Pangeran Harry dan keluarganya selama di negara itu.


Selain Perlindungan Polisi, Ini Hak Istimewa yang Tak lagi Dinikmati Pangeran Harry

19 hari lalu

Pangeran Harry tiba di Pengadilan Tinggi di London, Inggris 27 Maret 2023. REUTERS/Toby Melville
Selain Perlindungan Polisi, Ini Hak Istimewa yang Tak lagi Dinikmati Pangeran Harry

Pangeran Harry akan mengajukan banding setelah dia kalah dalam gugatan hukum pencabutan perlindungan polisi ketika dia berada di Inggris.


Media Korea Utara Sebut AS Munafik dalam Konflik Gaza

24 hari lalu

AS Mengeluarkan Hak Vetonya saat sidang Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) yang gagal menyepakati resolusi gencatan senjata segera di Jalur Gaza.
Media Korea Utara Sebut AS Munafik dalam Konflik Gaza

Media Korea Utara menyebut veto AS terhadap resolusi DK PBB adalah munafik dan menunjukkan standar ganda mereka terhadap konflik di Timur Tengah.


Lagi, Amerika Serikat Jatuhkan Veto Resolusi PBB untuk Gencatan Senjata di Gaza

26 hari lalu

Ziad Mansour, duduk di samping puing-puing rumah yang hancur akibat serangan mematikan Israel  di Rafah , Jalur Gaza, 9 Januari 2024. Perang antara Israel dan Kelompok Hamas Palestina di Jalur Gaza sudah memasuki hari ke-100, sejak pertama kali pecah pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan sebanyak 23.843 orang di Gaza. REUTERS/Mohammed Salem
Lagi, Amerika Serikat Jatuhkan Veto Resolusi PBB untuk Gencatan Senjata di Gaza

Untuk ketiga kalinya Amerika Serikat menjatuhkan veto atas resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata di Gaza


Amerika Serikat Pastikan Lagi akan Veto Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

28 hari lalu

Bangunan-bangunan yang hancur di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza, dalam gambar yang diambil dari video yang dirilis 15 Februari 2024. UNRWA/Handout via REUTERS
Amerika Serikat Pastikan Lagi akan Veto Resolusi Gencatan Senjata di Gaza

Linda Thomas-Greenfield memastikan pihaknya akan menjatuhkan veto resolusi Dewan Keamanan PBB kalau menuntut gencatan senjata


Alasan Amerika Serikat Bakal Veto Resolusi PBB untuk Gencatan Senjata di Gaza

30 hari lalu

Duta Besar AS yang baru untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, Linda Thomas-Greenfield, mengadakan konferensi pers untuk menandai dimulainya kepresidenan AS di Dewan Keamanan PBB untuk bulan Maret, di markas besar PBB di New York, AS, 1 Maret 2021. [REUTERS / Mike Segar]
Alasan Amerika Serikat Bakal Veto Resolusi PBB untuk Gencatan Senjata di Gaza

Saat ini sedang dilakukan pembicaraan soal jeda di perang Gaza dan Amerika Serikat tak mau proses itu diganggu oleh resolusi Dewan Keamanan PBB.


Pangeran Harry Yakin Kanker yang Diidap Raja Charles III Dapat Satukan Keluarga

31 hari lalu

Pangeran Harry (tengah) berjalan di belakang peti mati Ratu Elizabeth II bersama sejumlah anggota keluarga kerajaan Inggris, di antaranya Raja Charles III, Putri Anne, Pangeran William dan Pangeran Edward dalam prosesi Kenegaraan Ratu Elizabeth II di London, 14 September 2022. Penampilan Pangeran Harry menjadi sorotan, karena ia terlihat mengenakan pakaian biasa di antara keluarganya yang lain. Jeff J Mitchell via REUTERS
Pangeran Harry Yakin Kanker yang Diidap Raja Charles III Dapat Satukan Keluarga

Meski begitu, Pangeran Harry meyakini penyakit ayahnya dapat menyatukan hubungan keluarga yang retak.


Pangeran Harry Pertimbangkan Jadi Warga Negara Amerika Serikat

31 hari lalu

Pangeran Harry bersama istrinya Meghan, saat mengunjungi kamp pelatihan Invictus Games Vancouver Whistler 2025, di Whistler, British Columbia, Kanada 14 Februari 2024. Pangeran Harry dan Meghan, akan menghabiskan tiga hari berikutnya untuk bertemu dengan anggota Kamp Pelatihan Musim Dingin. REUTERS/Jennifer Gauthier
Pangeran Harry Pertimbangkan Jadi Warga Negara Amerika Serikat

Usai menemui ayahnya, Raja Charles III di London, Pangeran Harry mengungkapkan dia menikmati kehidupannya di luar istana.


Bahasa Tubuh Pangeran Harry dan Meghan Markle saat Rayakan Valentine di Kanada

33 hari lalu

Pangeran Harry bersama istrinya Meghan, saat mengunjungi kamp pelatihan Invictus Games Vancouver Whistler 2025, di Whistler, British Columbia, Kanada 14 Februari 2024. Pangeran Harry dan istrinya Meghan, berencana menghabiskan Hari Valentine di Whistler, B.C., untuk menghadiri kamp pelatihan satu tahun menjelang Invictus Games 2025. REUTERS/Jennifer Gauthier
Bahasa Tubuh Pangeran Harry dan Meghan Markle saat Rayakan Valentine di Kanada

Penampilan Pangeran Harry dan Meghan Markle saat rayakan Valentine mengartikan sesuatu, salah satunya keadaan Kerajaan Inggris saat ini.


Hari Valentine, Pangeran Harry dan Meghan Markle Liburan di Resor Ski Mewah di Kanada

33 hari lalu

Pangeran Harry dan Meghan Markle di resor ski Kanada, Rabu, 14 Februari 2024 (Sussex.com)
Hari Valentine, Pangeran Harry dan Meghan Markle Liburan di Resor Ski Mewah di Kanada

Tempat liburan Hari Valentine Pangeran Harry dan Meghan Markle di Kanada ini memiliki lebih dari 170 restoran.