Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Maudy Koesnaedi sudah kebal dikomplain anak tunggalnya, Eddy Maliq Meijer terkait kedisiplinan dalam hal pendidikan. Maudy Koesnaedi ingin Eddy selalu berprestasi dan mendapat capaian terbaik di sekolah.\
Baca: Pandainya Saran Anak Maudy Koesnaedi Agar Ibunya Cepat Hamil
"Aku sering cerewet mengingatkan dia belajar sampai dia suka protes, 'Mama kenapa sih aku harus selalu bagus nilainya? Anak-anak lain nilainya enggak bagus mamanya enggak marah-marah’," kata Maudy Koesnaedi menirukan ucapan putranya yang berusia 11 tahun.
Maudy Koesnaedi sengaja bersikap tegas kepada Eddy karena dia tahu anaknya punya potensi. "Masalahnya dia kadang enggak fokus karena hal-hal yang enggak penting," ucap Maudy. "Aku menaruh harapan tinggi karena aku yakin dia bisa jadi anak yang pintar, baik, dan aku merasa dia bisa."
Maudy Koesnaedi berfoto bersama suaminya Erick Meijer dan anaknya : Eddy Maliq Meijer. Instagram
Sikap Maudy Koesnaedi terhadap Eddy bertolak belakang dengan suaminya, Erik Meijer yang lebih selow. Erik Meijer bahkan selalu mengingatkan Maudy agar tidak terlalu ketat dalam mengatur Eddy, apalagi sampai anak merasa ketakutan berlebihan.
Bagi Erik, menurut Maudy Koesnaedi, tidak perlu ada peraturan yang terlalu ketat karena semua hal bisa didiskusikan, kecuali urusan agama. "Suami saya selalu bilang, sudah terima saja anaknya kayak gimana. Jangan terlalu khawatir," kata Maudy.
Sejatinya Maudy Koesnaedi ingin Eddy belajar tentang kerasnya hidup. "Kalau sekarang, dia ada aku ada ayahnya, lingkungan sekolah dan rumah. Semua terlihat indah dan dia terlindungi dengan baik, nyaman," kata Maudy.
Baca juga:
Maudy Koesnaedi Ragu Anak Siap Main Film, Kasting Kayak Mau Haji
Wanita 43 tahun ini berharap putranya punya kemampuan berjuang yang mumpuni ketika masuk ke dunia nyata kelak, yang mungkin penuh konflik, masalah, dan ketidaknyamanan untuknya. "Semoga dia bisa menentukan jalan yang terbaik buat dirinya sendiri," ucap Maudy Koesnaedi.
