TEMPO.CO, Jakarta - Perceraian selalu mengakibatkan perubahan dalam kehidupan rumah tangga, terutama untuk pasangan yang sudah menikah lama. Pada saat bercerai dari suami, istri harus memiliki rencana mengenai tindakan selanjutnya.
Psikolog Dessy Ilsanti menjelaskan kalau dengan terjadinya perpisahan tentunya harus memikirkan kelangsungan masa depannya.
“Banyak istri yang secara finansial bergantung pada suami. Kalau berpisah, harus merencanakan apakah akan bergantung kepada orang lain atau bergantung kepada diri sendiri,” jelas Dessy.
Kalau ingin bergantung pada orang lain, harus punya rencana siapa orang yang bisa membantu secara finansial. Apakah akan bergantung pada keluarga, atau mencari suami lagi? Bila bergantung pada diri sendiri, artinya harus memiliki rencana untuk mendapatkan penghasilan.
“Kalau bergantung pada diri sendiri harus memiliki penghasilan untuk diri sendiri dan anak-anak,” ujar Dessy.
Walaupun istri sudah mendapatkan penghasilan sendiri sebelumnya, tentu akan berbeda setelah berpisah dari suami. Tidak hanya itu, bila pasangan sudah memiliki anak, hal-hal yang berkaitan dengan anak juga harus direncanakan sejak berpisah. Biaya untuk anak juga harus direncanakan sejak awal, seperti pembagian biaya sekolah dan kegiatan sehari-hari.
Namun, sebelum bisa membuat rencana ini, tentunya juga sangat diperlukan pikiran yang tenang. Sebaiknya bicara baik-baik dengan suami mengenai rencana yang bersangkutan dengan anak dan tidak membawa emosi.
Artikel terkait:
Jelas Selingkuh tapi Suami Enggan Cerai, Apa Sebabnya?
Hati-hati Kawin Cerai Ganggu Tumbuh Kembang Anak
Cara Menjelaskan kepada Anak Jika Ayah Ibu Cerai