TEMPO.CO, Jakarta - Nutrisi dalam jus bawang yang dioleskan ke rambut dapat memberi nutrisi pada folikel rambut, yang bisa meningkatkan volume, kilau, dan meningkatkan kekuatan rambut. Nutrisi ekstraknya juga dapat meminimalkan kerusakan dan penipisan.
Penggunaan jus bawang juga dapat meningkatkan pertumbuhan rambut baru pada beberapa orang. Alasan jus bawang bombay dapat membantu memperbaiki kesehatan rambut mungkin karena hal berikut.
Mengandung Belerang (dietary sulfur)
Satu teori tentang bagaimana jus bawang dapat membantu pertumbuhan kembali rambut adalah bahwa bawang mengandung belerang (dietary sulfur). Sulfur adalah salah satu mineral yang paling umum di dalam tubuh. Ini diperlukan untuk produksi enzim dan protein yang memadai. Sulfur juga ditemukan pada keratin, yang merupakan salah satu komponen rambut. Sulfur dalam jus bawang dapat memberi “makanan” yang dibutuhkan untuk tumbuh., juga dapat meningkatkan fase pertumbuhan rambut.
Sifat anti mikroba
Bawang memiliki sifat antibakteri, yang dapat membantu melawan infeksi kulit kepala. Dalam beberapa kasus, infeksi kulit kepala dapat menyebabkan rambut rontok. Kulit kepala yang sehat lebih cenderung memiliki folikel rambut yang kuat.
Antioksidan
Bawang mengandung antioksidan, seperti flavonoid. Antioksidan dipercaya bisa melindungi tubuh dari radikal bebas. Radikal bebas dianggap berkontribusi pada proses penuaan, misalnya, radikal bebas bisa merusak folikel rambut dan menyebabkan penipisan dan hilangnya rambut. Mengurangi radikal bebas dapat mengurangi kerusakan pada folikel rambut.
Demikian beberapa alasan mengapa jus bawang bombay bermanfaat untuk pertumbuhan kembali rambut seperti dilansir dalam Medical News Daily. Meskipun demikian, penggunaan jus bawang bombay untuk pertumbuhan rambut belum banyak diteliti. Namun, satu studi kecil yang diterbitkan dalam Journal of Dermatology menunjukkan bahwa mengoleskan jus bawang ke kulit kepala pada beberapa orang bisa membantu pertumbuhan rambut mereka.
Penelitian tersebut melibatkan peserta yang memiliki alopecia areata, yang merupakan bentuk kerontokan rambut yang tidak parut dan tidak rata. Periset menemukan bahwa pertumbuhan rambut dimulai setelah dua minggu menggunakan jus bawang bombay, yang dioleskan ke kulit kepala dua kali sehari.
Hampir 74 persen partisipan mengalami pertumbuhan rambut kembali setelah empat minggu, dan pada enam minggu sekitar 87 persen mengalami pertumbuhan kembali rambut, baik laki-laki maupun perempuan yang berpartisipasi dalam studi ini. Uniknya pertumbuhan kembali setelah mengoles jus bawang lebih tinggi terjadi di antara laki-laki.
Dilansir Medical News Today, meski penelitian menunjukkan hasil positif, hasilnya sebenarnya butuh penelitian lebih lanjut karena penelitian ini baru melibatkan 38 peserta. Tapi, jika Anda ingin bereksperimen dengan jus bawang, tidak masalah.
Artikel lain:
Kunci Rambut Sehat Ada di Kulit Kepala
Takaran Menggunakan Produk Perawatan Rambut yang Pas
Rambut Rusak? Kembalikan Kesehatannya dengan 5 Cara ini
