TEMPO.CO, Jakarta - Ada banyak cara yang dilakukan untuk mengusir nyamuk. Mulai dari membersihkan rumah, mengenyahkan genangan, menaburkan bubuk abate, sampai menggunakan semprotan pengusir nyamuk. Bagi ibu yang memilih menghalau nyamuk dengan cara semprot, dokter Lula Kamal berbagi tips tentang waktu yang tepat dan titik mana saja di rumah yang wajib disemprot.
Baca juga:
3 Jenis Nyamuk yang Paling Bandel dan Mewabah
Waspadai Nyamuk Penyebar DBD, seperti Apa Itu?
Cara Memberantas Nyamuk Penyebab Demam Berdarah
"Dulu aku semprot pagi, tapi sorenya masih ada nyamuk. Ternyata ada jam jam semprot yang efektif untuk melawan nyamuk di rumah," ujar Lula Kamal saat peluncuran antinyamuk HIT Expert di Jakarta, Kamis 9 November 2017. Menurut dia, menyemprot nyamuk di rumah sedikitnya dilakukan dua kali sehari.
Waktu penyemprotannya, pada pagi dan sore hari. Pagi ketika semua anggota keluarga meninggalkan rumah untuk beraktivitas ke sekolah dan bekerja misalnya, sekitar pukul 7 dan 8. Adapun di sore hari penyemprotaan dilakukan pada pukul 15 sampai 17 atau sebelum waktu istirahat. "Karena nyamuk Aedes Aegypti aktif pada jam 8 sampai 15," katanya. "Mengetahui jam semprot nyamuk itu penting agar efektif mengusir nyamuk."
Adapun area di rumah yang wajib disemprot, menurut Lula Kamal, antara lain kamar, ruang yang terdapat banyak buku atau lemari buku, serta lemari pakaian. Jika tak sempat menyemprot nyamuk, dia menyarankan agar menyalan insektisida elektrik sepanjang hari.
Selain lemari buku dan pakaian, Lula Kamal mengatakan dispenser juga menjadi tempat yang potensial untuk kembang biak nyamuk. Lula mengajarkan anaknya agar rajin membersihkan wadah penampung tetesan air dari dispenser yang membuat genangan. "Karena nyamuk tidak perlu genangan air banyak untuk berkembang biak, cukup 1 mililiyer air,” ucap Lula Kamal. Ini menunjukkan betapa sedikitnya air yang dibutuhkan nyamuk untuk bertelur.