Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SADARI Tak Cukup, Cegah Kanker Payudara sejak Dini dengan SADANIS

Reporter

image-gnews
Ilustrasi kanker payudara. (dailymail)
Ilustrasi kanker payudara. (dailymail)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi perempuan sangat penting untuk melakukan pemeriksaan payudara secara rutin. Hal ini agar dapat mendeteksi adanya risiko kanker payudara. Semakin dini kanker payudara terdeteksi semakin tinggi peluang kesembuhannya.

Cara mendeteksi kanker payudara dapat dilakukan dengan memeriksa ada atau tidaknya benjolan pada payudara sendiri atau yang dikenal dengan istilah SADARI. Meski saat memeriksanya sendiri tidak merasakan ada benjolan, sebaiknya dilanjutkan dengan pemeriksaan payudara klinik (SADANIS) yang dilakukan oleh tenaga kesehatan seperti mamografi atau USG secara rutin.

Menurut dokter spesialis bedah onkologi Sonar Soni Panigoro, pada kanker payudara terdapat fase stadium nol. “Dalam sel tubuh ada membrano basalis selaput yang membungkus setiap sel tubuh, sudah ada bibit kanker tapi kakinya masih di dalam, seperti tumor jinak ada kantongnya. Kalau kakinya sudah menembus, bukan stadium nol lagi, bisa stadium 2 atau 3, tergantung ukurannya. Kalau menyebar jauh stadium 4,” ujarnya.

Pada fase stadium nol benjolan tidak dapat diraba. Fase ini hanya dapat diketahui melalui pemeriksaan USG karena ukuran sel kanker payudara masih sangat kecil sekali. Sel kanker payudara pada stadium nol berkembang menjadi stadium lanjutan membutuhkan waktu yang cukup panjang, sekitar lima tahun. Tak heran jika pasien tidak merasakan kesakitan. Hal ini yang membuat pemeriksaan dini secara rutin perlu dilakukan.

Selain benjolan, stadium nol juga dapat ditandai dengan adanya cairan yang keluar dari puting susu. “Puting susu memiliki saluran khsusus, nah stadium nol masih di dalam saluran susu. Salah satu tandannya tidak merasakan benjolan tapi keluar cairan,” ujar dokter yang berpraktik di Rumah Sakit Kanker Dharmais Jakarta itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penanganan kanker payudara stadium nol cukup dilakukan tindakan operasi dan pasien dapat sembuh 100 persen dari kanker. Di Indonesia, penderita kanker payudara yang terdeksi berada fase stadium nol sangat jarang terjadi. Sementara di luar negeri, fase stadium nol bisa mencapai 30 persen per tahun.

Artikel terkait:
6 Mitos Kanker Payudara yang Harus Diabaikan
SADARI Tak Sulit dan Harus Rutin, Begini Caranya
Deodoran Picu Kanker Payudara? Simak Kata Ilmuwan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lestari Moerdijat Satu-satunya Perempuan Pimpinan MPR 2024-2029, Segini Harta Kekayaannya

1 hari lalu

Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat.
Lestari Moerdijat Satu-satunya Perempuan Pimpinan MPR 2024-2029, Segini Harta Kekayaannya

Lestari Moerdijat resmi dilantik menjadi Pimpinan MPR RI periode 2024-2029. Simak harta kekayaan kader NasDem ini.


5 Pemanis Alami yang Diklaim Lebih Sehat Dibandingkan Gula, Ada Stevia hingga Yakon

6 hari lalu

Stevia. Kredit: Britannica.com
5 Pemanis Alami yang Diklaim Lebih Sehat Dibandingkan Gula, Ada Stevia hingga Yakon

Beberapa pemanis alami ini bisa menjadi alernatif pengganti gula pasir untuk menambah cita rasa manis di makanan atau minuman sebab diklaim memiliki risiko penyakit jauh yang lebih kecil


Pasien Kanker Payudara Diminta Tak Mudah Percaya Informasi yang Tidak Terbukti

15 hari lalu

Ilustrasi peduli kanker payudara. Shutterstock
Pasien Kanker Payudara Diminta Tak Mudah Percaya Informasi yang Tidak Terbukti

Informasi di media sosial dan internet bisa menyesatkan dan membuat takut pasien kanker payudara untuk mendapatkan pengobatan.


Mahasiswa Unair Usung Terapi Kanker Payudara Memanfaatkan Daun Teh di Pimnas

15 hari lalu

Tim Gratoma Pekan Kreativitas Mahasiswa Riset Eksakta Universitas Airlangga (Unair) mengusung penelitian terapi atasi kanker payudara dengan memanfaatkan ekstrak daun teh. (Unair)
Mahasiswa Unair Usung Terapi Kanker Payudara Memanfaatkan Daun Teh di Pimnas

Inovasi tersebut disiapkan untuk mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) ke-37 di Unair, Oktober mendatang.


Pakar Jelaskan Metastasis Kanker Payudara Her2-Low dan Pengobatannya

16 hari lalu

Ilustrasi kanker payudara. Shutterstock.com
Pakar Jelaskan Metastasis Kanker Payudara Her2-Low dan Pengobatannya

Pengetahuan metastasis kanker payudara HER2-Low di Indonesia masih sedikit. Pakar pun memberi penjelasan berikut.


Elle Macpherson Tanggapi Kritik Pengobatan Kankernya dan Alasan Tolak Kemoterapi

25 hari lalu

Elle MacPherson. REUTERS/Stringer
Elle Macpherson Tanggapi Kritik Pengobatan Kankernya dan Alasan Tolak Kemoterapi

Supermodel Elle Macpherson menjelaskan keputusannya menolak kemoterapi untuk kanker payudara dan lebih memilih pengobatan holistik.


Mengenang Puput Novel: Mantan Penyanyi Cilik yang Berbakat

27 hari lalu

Puput Novel. Foto: Instagram/@puputnovel_
Mengenang Puput Novel: Mantan Penyanyi Cilik yang Berbakat

Puput Novel mengawali kariernya sebagai penyanyi cilik dan memiliki 36 album rekaman, termasuk Mama, Kau Idolaku, Cinderella, hingga Anak Mami.


HIFDI Minta BPJS Tingkatkan Pelayanan Pasien Kanker Payudara

49 hari lalu

Ilustrasi BPJS Kesehatan. Dok.TEMPO/Aditia Noviansyah
HIFDI Minta BPJS Tingkatkan Pelayanan Pasien Kanker Payudara

Himpunan Fasyankes Dokter Indonesia (HIFDI) meminta BPJS Kesehatan meningkatkan pelayanan terhadap pasien kanker payudara.


Rachael Lillis, Pengisi Suara Misty dan Jessie Pokemon Tutup Usia karena Kanker Payudara

54 hari lalu

Karakter Jessie dan Misty dalam film Pokemon. Foto: IMDb
Rachael Lillis, Pengisi Suara Misty dan Jessie Pokemon Tutup Usia karena Kanker Payudara

Rachael Lillis, pengisi suara karakter Misty dan Jessie dalam serial Pokemon, meninggal dalam usia 46 tahun setelah berjuang melawan kanker payudara.


Pakar Ungkap Kesulitan dalam Mengembangkan Vaksin Kanker Payudara

56 hari lalu

Ilustrasi kanker payudara (pixabay.com)
Pakar Ungkap Kesulitan dalam Mengembangkan Vaksin Kanker Payudara

Pakar menjelaskan segala sesuatu terkait pengembangan vaksin kanker payudara dan kendala yang paling umum dialami.