TEMPO.CO, Jakarta - Andien membawa serta buah hatinya, Anaku Askara Biru atau Kawa ke tempat syuting video klip lagu Indahnya Dunia di Jailolo, Halmahera. Menempuh perjalanan jauh yang memakan waktu lama, Andien mengaku tak kerepotan. Baca: Pilihan Andien untuk Kawa, dari Gentle Birth Sampai BLW
"Enggak repot. Kawa tidurnya sudah lumayan teratur. Jadi kalau jam 7 dia sudah tidur, kalaupun lagi di jalan, jam 7 dia udah ngantuk-ngantuk gitu dan tidur di jalan. Cuek sebenarnya," kata Andien saat ditemui dalam peluncuran video klipnya di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Selasa 16 Agustus 2017.
Andien menjelaskan, perjalanannya ke Jailolo tak seperti ke luar negeri yang memiliki perbedaan waktu signifikan. Namun ia tidak menampik perjalanan menuju Jailolo sangat melelahkan. "Di sana kan beda waktunya enggak terlalu lama. Bukan seperti di luar negeri yang selisih waktunya 6 sampai 7 jam. Kalau ini lebih mudah untuk dia," kata dia. Baca juga: Andien Terapkan BLW untuk Putranya, Ada yang Pro dan Kontra
Ketika mengajak anak bepergian, Andien mengatakan yang penting adalah kemampuan orang tua memelihara energi positif dalam diri. Musababnya, kalau orang tua panik, maka akan akan ikutan panik dan kian rewel. "Kalau aku khawatir atau panik, nanti Kawa bisa sepuluh kali lipat lebih khawatir dan panik dari pada aku. Sehingga aku harus tetap tenang dan mempersiapkan yang terbaik buat dia," ujar Andien.
Beberapa perlengkapan Kawa yang turut dibawa adalah baju hangat, bola, serta buku-buku yang biasa dibacakan kepadanya. Perlengkapan tersebut dibutuhkan agar putra Andien itu merasa nyaman seperti di rumah.
Andien berbagi pengalaman saat mengeksplorasi daerah Jailolo, Halmahera. "Ternate itu jauh sekali. Satu jam dari Ternate naik speed boat ke Jailolo. Ombaknya setinggi rumah dan aku membawa anakku yang umurnya 6 bulan naik speed boat," kata Andien. Artikel lainnya: Andien Terapkan Metode BLW dengan Sendok
