Ilustrasi ibu menggendong anaknya. shutterstock.com
TEMPO.CO, Jakarta - Istri Kepala Kepala Kepolisian Jenderal Tito Karnavian, Tri Suswati berpesan kepada semua perempuan Indonesia untuk menjaga kebhinekaan dalam memperingati Hari Kemerdekaan 17 Agustus 1945.
Paling tidak ada 3 hal utama yang disampaikannya untuk perempuan Indonesia. Pertama, Ia mengajak perempuan Indonesia untuk melakukan hal-hal kecil tentang toleransi dan keberagaman.
“Misal dalam keluarga membimbing tentang kebangsaan, toleransi, dan menghormati kebhinekaan,” kata Suswati di rumah dinas Kapolri di Jalan Pattimura, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Agustus 2017. (Baca: Stres, Lakukan 10 Cara Agar Tetap Fokus dan Positif)
Kedua, Ketua Umum Bhayangkari tersebut juga mengajak perempuan Indonesia untuk aktif bersosialisasi. Ketiga, Suswati pun mengajak para perempuan Indonesia melakukan rutinitas misalnya dengan menyebarkan berita-berita positif di tengah masyarakat.
Namun, dalam memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia ke 72 tahun, Suswati justru memilih kegiatan yang berbeda dengan perempuan lainnya. Ia bersama 5-18 orang anggota Bhayangkari menggelar kegiatan pengibaran dan devile bendera merah putih di sejumlah lokasi penyelaman.
Sedikitnya ada sejumlah titik penyelaman dari Sabang sampai Merauke yang dilakukan oleh tim dari Bhayangkari pada Agustus 2017. Di antaranya Sabang, Pulau Seribu, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat. (baca: Demi Perempuan, Shaesta Waiz Terbang Solo Keliling Dunia)
Suswati menuturkan khusus untuk wilayah Donggala, Sulawesi Tengah, pihaknya melakukan pengibaran bendera merah putih. Ia berujar kegiatan itu dilakukan selain untuk memperingati hari kemerdekaan juga untuk mempromosikan keindahan bawah laut Indonesia.
