TEMPO.CO, Jakarta - Kencan di dunia maya bisa membuat seseorang merasa gelisah sekaligus ketagihan. Terlebih jika di situs kencan itu, orang tersebut menjadi pusat perhatian dan incaran.
Satu pertanyaan penting ketika melakukan kencan online adalah, apakah identitas orang tersebut sesuai dengan yang dia kirimkan di situs atau aplikasi kencan di dunia maya? Jangan - jangan dia melakukan kittenfishing demi terlihat menarik.
Para Kittenfish menggunakan foto lama atau sengaja menyunting foto baru mereka secara berlebihan agar terlihat bagus. Tidak hanya foto, para Kittenfish tak ragu mengubah umur, tinggi badan, dan identitas diri lainnya supaya menarik lawan jenis. Sebab itu, tak jarang orang yang mencari pasangan di kencan online akan tampak berbeda dengan kenyataannya.
Ilustrasi kencan online.
Konsultan percintaan, Nikki Leigh mengatakan mereka yang melakukan kittenfishing memiliki keinginan yang besar untuk meraih perhatian sejak awal memposting identitasnya. "Sebetulnya cara ini sangat menyedihkan karena mereka telah membohongi diri sendiri," ujarnya.
Jika ada lawa jenis yang tertarik dan serius ingin berkenalan di dunia nyata, Nikki Leigh mengatakan, si kittenfishing pasti akan menghindar karena menyadari kenyataan tak seindah yang mereka tunjukkan di layanan kencan online. "Akibatnya, mereka sendiri kehilangan kesempatan untuk mendapatkan pasangan, melukai orang lain karena berbohong, dan semua yang dilakukan di layanan kencan online akan sia-sia," ujarnya.
