Tora Sudiro Mengalami Sindrom Tourette, Apa Itu?

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 10 Agustus 2017 13:23 WIB

Artis Tora Sudiro datang ke BNN, Cawang, Jakarta Timur, untuk menjalani assessment, 5 Agustus 2017.TEMPO/Egi Adyatama

TEMPO.CO, Jakarta - Tora Sudiro mengalami sindrom tourette. Kondisi itu diketahui dari hasil assessment yang dilakukan Badan Narkotika Nasional ( BNN ). Baca: Cara Empat Anak Tora Sudiro Mendukung Ayahnya

Sindrom tourette membuat Tora Sudiro tanpa sadar menggoyangkan kepala atau tangannya saat cemas. Sindrom itu juga yang membuat Tora Sudiro mengkonsumsi dumolid.

Sindrom tourette merupakan masalah neopsikriatik yang salah satu tandanya membuat si penderita bergerak berulang-ulang atau mengucapankan pengulangan kata yang tidak sengaja, di luar kesadaran, dan tidak bisa dikontrol.

Gerakan atau ucapan itu disebut dengan tic. Namun tidak semua tic dipastikan sebagai ciri penderita sindrom tourette seperti yang tertulis di salah satu artikel Tourettesyndrome.net. Baca juga: Tora Sudiro Ditangkap, Indro Warkop: Anakmu Narkoba, Mau Dibunuh?

Tic pada setiap individu memiliki tiga tahapan yaitu tahap sementara, kronis, dan tahap di mana pasien benar-benar dinyatakan sebagai penderita sindrom tourette. Tic yang berlangsung sementara biasanya terjadi beberapa minggu atau bulan. Jika tic hanya terjadi kurang dari satu tahun dan tidak kambuh di tahun berikutnya, maka orang tersebut hanya mengalami tic sederhana yang tidak butuh perawatan.

Tic bisa dilihat dengan ciri-ciri melakukan satu atau lebih pengulangan gerakan motorik atau pengulangan pengucapan vokal. Pengucapan vokal ini bisa meneriakkan kata, frase, atau bersenandung. Tic ini umumnya bermula pada mereka yang belum berusia 18 tahun.

Adapun tic kronis adalah orang yang memiliki riwayat perilaku berulang dalam waktu lebih dari satu tahun. Kondisi ini terbagi lagi menjadi kondisi motorik kronis dan vokal kronis.

Untuk motorik kronis terlihat dari individu yang memiliki satu atau beberapa pengulangan gerakan motorik yang kambuhan selama lebih dari satu tahun, namun tidak ada suara. Sementara kondisi vokal kronis adalah kondisi di mana seseorang memiliki satu atau beberapa pengulangan nada suara selama lebih dari satu tahun, dan tidak ada masalah motorik.

Sementara pasien dengan riwayat sejumlah pengulangan gerakan motorik dan setidaknya satu pengulangan suara, dan tic selama lebih dari satu tahun, maka individu tersebut mungkin mengidap Sindrom Tourette. Tic pada penderita sindrom tourette dapat terjadi berkali-kali dalam sehari dan hampir kambuh setiap hari.

Untuk memastikan apakah seseorang mengalami sindrom tourette atau tidak, harus dengan pemeriksaan dokter. Tic juga dapat terjadi akibat pengaruh obat-obatan ataupun penyakit lainnya yang berhubungan dengan genetik atau neurologikal. Artikel lainnya: Anak Tora Sudiro Bertanya Ayahnya, Apa Jawaban Mieke Amalia

TABLOIDBINTANG

Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

5 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

15 jam lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

2 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

2 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

3 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

3 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

3 hari lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya