TEMPO.CO, Jakarta - Sepatu mule atau selop tengah menjadi tren fashion. Jenis sepatu yang sudah ada sejak abad ke-17 ini berbentuk unik, dengan bagian depan tertutup sedangkan bagian belakangnya terbuka.
Namun pada awal abad ke-20 citra sepatu mule sempat negatif karena diidentikkan dengan “kupu-kupu malam”, yang kala itu sering menggunakan sepatu ini. Pada era 1950-an sepatu ini bercitra cantik berkat Marilyn Monroe, yang kerap memakainya saat pemotretan.
Rumah mode Gucci memopulerkan sepatu mule saat ini, lewat pekan mode Musim Gugur/Musim Dingin 2015. Sejak itu rumah mode lain mengikuti langkah Gucci, seperti Proenza Schouler, Versace, Chanel, dan Fendi —yang terakhir menghadirkannya dalam peragaan busana couture Musim Gugur 2017 yang digelar awal bulan ini. Sepatu mule juga menjadi alas kaki favorit Emma Watson, Selena Gomez, dan Gigi Hadid.
Sejak bangkit kembali, sepatu mule hadir dalam berbagai bentuk. Jika awalnya didesain dengan menggunakan hak tinggi, kini sepatu mule pun hadir dalam bentuk datar.
Desain sepatu mule kian beragam. Gucci misalnya, menghiasinya dengan mutiara atau aksen bulu yang akhirnya juga dilakukan Fendi. Tren sepatu mule turut menyebar di Indonesia. Penampilan kita pun bisa semakin bergaya dengan sepatu mule dari bahan kulit atau kain, plus aksen seperti pita atau rumbai.
Berikut ini berbagai padu padan busana yang cocok dengan sepatu mule.
Perpaduan tunik abu-abu cantik dan sepatu mule hitam dengan aksen pita yang berkesan simpel namun chic. Cocok dipakai saat jalan bareng teman.
Kamu juga bisa memadukan celana kulot dengan sepatu mule datar untuk kesan anggun tanpa mengurangi kenyamanan dalam melangkah. Sepatu mule hitam, coklat, dan emas paling aman untuk padu padan aneka gaya.
Untuk penampilan keren di tempat kerja, pasangkan celana kulot dan blus dengan sepatu mule bertumit tinggi.
Sepatu mule bisa menjadi fashion item yang membuat wanita terlihat playful. Padukan blus dengan celana bermotif garis dan sepatu mule, penampilanmu dijamin segar dan ceria.
Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan
41 hari lalu
Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan
Komunitas Indonesia Fashion Chamber (IFC) Yogyakarta meyakini, besarnya pasar wisatawan di Yogyakarta menjadi anugerah tersendiri untuk terus menghidupkan ekonomi kreatif di Kota Gudeg.
