TEMPO.CO, Jakarta - Setiap orang pasti tahu harus bersikap seperti apa saat terjadi tindak perundungan atau bullying. Kita antara lain harus membela korban dan berusaha menghentikan pelaku.
Akan tetapi, pada praktiknya hal itu sulit dilakukan. Lebih banyak orang memilih diam, atau justru ikut membuli tanpa sadar, misalnya dengan ikut menertawakan penderitaan korban.
Menurut psikolog klinis dewasa Anna Margaretha Dauhan dari Pusat Informasi dan Rumah Konsultasi Tiga Generasi Jakarta, idealnya seseorang memang seharusnya berani menentang perilaku yang tidak tepat itu.
"Bisa kita katakan pada pihak yang membuli untuk menghentikan hal tersebut dan mengajak korban menjauhi kerumunan agar tidak berlarut - larut," kata Anna.
"Apabila sudah keterlaluan, kita bisa segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang, misalnya guru, dosen, atau petugas keamanan," lanjutnya.
Sanksi sosial memang sebaiknya diberikan agar menjadi pembelajaran bahwa membuli bukanlah sikap yang dapat diterima. Apalagi bila korbannya adalah kelompok yang tergolong ringkih, seperti anak-anak, lansia, penyandang cacat, anak berkebutuhan khusus, atau orang sakit. Namun jika kita tidak bisa dan berani melakukan pembelaan langsung, minimal laporkan saja, saran Anna.
"Laporkan ketika ada perilaku bullying terjadi. Bila terjadi di lingkungan akademis, hal ini biasanya ditindak lanjuti karena menjadi bagian dari tugas sekolah atau kampus untuk mencegah hal-hal semacam ini," ujar Anna. "Kalau bisa kita juga mendorong mereka untuk mengambil tindakan kepada para pelaku."
TABLOIDBINTANG
Artikel lain:
Heboh Bullying: Pelaku Emosional, Bagaimana Karakter Korban?
Dampak Bullying Bukan Sesaat, Efeknya Depresi Tak Berujung
Salad Makaroni yang Creamy buat Bekal
Berita terkait
Agensi Jeon Jong Seo Bantah Tuduhan Bullying dan Siap Tempuh Jalur Hukum
23 hari lalu
Agensi memastikan kasus bullying yang dituduhkan kepada Jeon Jong Seo tidak benar dan mereka akan menempuh jalur hukum.
Baca SelengkapnyaDramanya Baru Tamat, Jeon Jong Seo Dituduh Lakukan Bullying di Sekolah
24 hari lalu
Pemeran utama Wedding Impossible, Jeon Jong Seo dituduh melakukan bullying di sekolah sebelum dia dan keluarganya pindah ke Kanada.
Baca SelengkapnyaAgensi Bantah Song Ha Yoon Lakukan Bullying di Sekolah 20 Tahun Lalu
26 hari lalu
Agensi membantah rumor Song Ha Yoon menjadi pelaku bullying di sekolahnya 20 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaProses Diversi Kasus Bullying di Binus School Serpong Gagal, Keluarga Korban Pilih Dilanjutkan ke Proses Hukum
39 hari lalu
Keluarga anak korban bullying geng pelajar Binus School Serpong enggan berdamai. Mereka tetap akan melanjutkan kasus ke proses hukum.
Baca SelengkapnyaKPAI Terima 141 Aduan Kekerasan Anak Sepanjang Awal 2024, 35 Persen Terjadi di Sekolah
46 hari lalu
Sepanjang awal 2024, KPAI mencatat ada 46 kasus anak mengakhiri hidup akibat kekerasan anak, yang hampir separuhnya terjadi di satuan pendidikan.
Baca SelengkapnyaKuasa Hukum Korban Perundungan Geng Tai Binus School Serpong Minta 4 Pelaku Segera Ditahan
48 hari lalu
Kuasa hukum korban perundungan Geng Tai SMA Binus School Serpong meminta agar empat tersangka segara ditahan.
Baca SelengkapnyaSudah Ada 9 Generasi, Aksi Perundungan di Geng Tai Muncul Sejak 4 Tahun Terakhir
48 hari lalu
Aksi perundungan Geng Tai di Binus School Serpong sudah terjadi sejak empat tahun lalu.
Baca SelengkapnyaKasus Bullying Binus School, Korban Ingin Bergabung ke Geng GT untuk Dapat Tempat Parkir
50 hari lalu
Polres Tangerang Selatan menetapkan delapan anak berhadapan dengan hukum (ABH) dan empat orang tersangka dalam kasus bullying di Binus School Serpong.
Baca SelengkapnyaArtis VR dan AS Datangi Rumah Korban Bullying di Binus School Serpong, Minta Maaf atas Ulah Anaknya
50 hari lalu
Artis VR dan eks anggota DPR RI berinisial AS mendatangi rumah korban perundungan yang diduga dilakukan oleh anak-anak mereka di Binus Serpong
Baca SelengkapnyaPakar Hukum Pidana Sarankan Penyelesaian Kasus Bullying Siswa Binus di Peradilan sebagai Upaya Penjeraan
54 hari lalu
Pakar hukum pidana menilai penyelesaian kasus bullying siswa Binus tak hanya dilakukan dengan mediasi.
Baca Selengkapnya