Ilustrasi wanita mabuk perjalanan. shutterstock.com
TEMPO.CO, Jakarta -Mungkin selama ini Anda berpikir bila tidak dalam keadaan mabuk setelah minum minuman beralkohol atau berada di bawah pengaruh obat, berarti Anda aman untuk mengemudi. Rupanya pemikiran itu tidak sepenuhnya benar.
Pakar kesehatan mengatakan bahwa tidak cukup minum air sama buruknya dengan mengemudi dalam keadaan mabuk.
Berikut adalah beberapa fakta yang dikutip dari laman Boldsky bahwa mengemudi dalam keadaan dehidrasi sama buruknya dengan mengemudi dalam kondisi mabuk:
Fakta #1 Sebuah studi baru mengungkapkan bahwa pengemudi yang mengalami dehidrasi saat mengemudi akan melakukan banyak kesalahan seperti halnya pengemudi mabuk atau pengemudi yang tergesa-gesa.
Fakta #2 Dehidrasi bisa melipatgandakan jumlah kesalahan yang dilakukan saat mengemudi. Misalnya, saat Anda terhidrasi dengan baik, Anda hanya melakukan 3 kesalahan dalam satu jam mengemudi. Nah, saat dehidrasi, Anda bisa melakukan setidaknya 6 kesalahan. (baca : Rifat Sungkar : Setiap 3 Jam Sekali Pemudik Harus Istirahat)
Fakta #3 Dehidrasi dapat menyebabkan kabut mental. Ini mengurangi kewaspadaan mental. Bila Anda tidak waspada, Anda mungkin salah mengambil keputusan atau mungkin tidak dapat mengemudi dengan baik dan benar.
Fakta #4 Anda mungkin salah belok, lalu kehilangan kesabaran dan terus membunyikan klakson di tempat yang ramai. Atau, Anda mungkin akan merasa mengantuk saat mengemudi jika mengalami dehidrasi.
Fakta #5 Studi mengungkapkan bahwa human error adalah penyebab utama sebagian besar kecelakaan di seluruh dunia. Dan dehidrasi meningkatkan kemungkinan terjadinya human error itu.(baca : Fidget Spinner Mainan Idaman Lebaran, Perhatikan Keamanannya )
Fakta #6 Itulah alasan mengapa menyimpan bekal air minum di samping Anda saat mengemudi dapat membantu Anda menghidrasi diri. Sebaiknya hindari minuman yang mengandung kafein karena akan membuat Anda dehidrasi.
Mudik Lebaran 2017 Lancar, Kementeriaan PUPR Raih Penghargaan
2 Agustus 2017
Mudik Lebaran 2017 Lancar, Kementeriaan PUPR Raih Penghargaan
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berharap kondisi jaringan jalan nasional dan semua jalan tol dalam kondisi yang lebih baik pada mudik Lebaran 2018.