Dihotel ini kita akan tertidur dengan nyenyak diatas sebuah mobil yang kita impikan dengan bentuk dan tema kamar disesuaikan dengan mobil yang menjadi tempat tidur pengunjung Hotel V8 di Stuttgart, Jerman. dailymail.co.uk
TEMPO.CO, Jakarta - Setiap anak layak mendapatkan kamar tidur sendiri di dalam rumah. Bahkan ketika harus berbagi kamar dengan saudara kandungnya, penting bagi anak-anak untuk memiliki setidaknya kendali atas tampilan dan nuansa ruangnya.
Menata kamar tidur untuk anak tak kalah pentingnya dengan menata kamar untuk orang dewasa. Kamar tidur anak mestilah menampilkan gagasan tentang imajinasi anak-anak dan mainan serta sesuatu yang canggih.
Dengan begitu, diharapkan akan tampil ruangan yang tentunya cantik, tetapi juga menyenangkan, penuh warna, dan bahkan praktis untuk anak-anak. Desain kamar tidur untuk anak sebisa mungkin dapat menemani mereka tumbuh besar.
Dikutip dari home-designing.com, Senin (19 Juni 2017), kamar tidur anak-anak sering memiliki fungsi lebih banyak daripada kamar tidur orang dewasa. Ya, karena anak-anak membutuhkan tidak cuma tempat tidur. Namun, juga tempat untuk belajar dan bermain.
Oleh sebab itu ruang yang luas diperlukan untuk kamar tidur anak. Terkait hal tersebut penghuni dapat menyiasati dengan menghadirkan perabotan-perabotan multifungsi. Selain itu, perlu juga menaruh kelambu untuk menghindari anak-anak dari serangan nyamuk. Soal perabotan, ada baiknya di kamar tidur anak ditaruh sofa-sofa pouf yang nyaman.
“Pencahayaan yang terang disarankan agar anak lebih santai dan kreatif,” tulis situs tersebut.
