Video Iklan Layanan Masyarakat Julia Perez. Video CERDIK
TEMPO.CO, Jakarta - Ada beberapa kemiripan antara kasus kanker serviks Julia Perez dengan kasus kanker payudara Yana Zein. Selain kanker yang menyerang keduanya sudah memasuki stadium empat, kondisi fisik mereka juga menurun drastis yang ditandai dengan susutnya berat badan.
Lengan dan pergelangan tangan Jupe mengecil. Sementara Yana, meski tampak segar, kerap menampik makanan. Rupanya, itu salah satu tanda bahaya.
Jika Anda atau salah satu anggota keluarga Anda mengalami penurunan berat badan secara drastis, sangat penting untuk mencari tahu penyebabnya. Susutnya bobot tubuh tanpa diketahui penyebabnya disebut unintentional weight loss.
“Sering kali, itu disebabkan sel kanker. Beberapa pasien datang kepada saya dengan keluhan penurunan berat badan secara drastis. Setelah dicek ternyata di tubuh mereka bersemayam sel kanker dalam jumlah banyak. Ketika sel kanker menyusupi tubuh Anda, mereka mengeluarkan zat-zat yang bersifat proinflammatory response atau memicu peradangan. Peradangan ini membuat nafsu makan pasien terjun bebas,” ujar dr. Erik Rohmando Purba, Sp.PD dari Rumah Sakit Umum Bunda Jakarta, pekan lalu.
Contoh sederhananya, sering kali saat terkena flu, Anda kehilangan nafsu makan. Itu karena Anda merasakan pegal, mual, dan suhu badan meningkat. Pada tahap itu, Anda mengalami peradangan.
Namun, flu bersifat self-limiting disease atau bisa sembuh dengan sendirinya dalam jangka waktu tertentu, sementara kanker bukan tipe penyakit yang bisa sembuh dengan sendirinya.
“Kanker penyakit kronis yang terus berkembang. Jika dibiarkan akan membalik bobot pasien,” kata dr. Erik.
