TEMPO.CO, Jakarta -Susu adalah minuman sehat bagi segala usia. Namun minum susu tak bisa sembarangan dan sebaiknya disesuaikan dengan usia. Begitu saran dari spesialis gizi klinik Dr. Dian Permatasari, M. Gizi, SpGK.
Bayi berusia 0-6 tahun, misalnya, makanan utamanya adalah Air Susu Ibu (ASI). Setelah itu, bisa divariasikan dengan susu formula khusus untuk bayi berusia di atas 6 bulan, dan seiring dengan bertambahnya usia, diberikanlah susu khusus anak, dan sebaiknya juga disesuaikan dengan usia.
Bagaimana dengan susu kental manis, bolehkan dikonsumsi oleh anak-anak?
"Susu sebaiknya jangan yang mengandung gula karena bisa menyebabkan obesitas. Konsumsi gula hanya boleh 5-10 persen dari kebutuhan kalori, termasuk juga pada anak. Bila orang dewasa boleh mengkonsumsi gula delapan sendok teh sehari, anak-anak separuhnya saja," tutur Dian.
Konsumsi susu kental manis sendiri tidak dilarang untuk anak tapi juga tidak dianjurkan. Boleh saja anak mengkonsumsi susu kental manis, tapi hanya sebagai campuran makanan, misalnya es campur, jus, atau roti, dan bukan sebagai minuman harian.
Susu cair juga boleh dikonsumsi oleh anak-anak, dan sebaiknya juga disesuaikan dengan usia. Namun susu dalam kemasan dengan berbagai rasa yang manis tidak dikonsumsi setiap hari karena juga bisa menyebabkan kegemukan.
Anak-anak juga boleh minum susu bubuk full cream atau susu dengan rasa cokelat, dan tak perlu ditambahkan gula. Intinya, berikan anak-anak susu sesuaiusia mereka dengan rasa sesuai aslinya, tanpa tambahan pemanis, perisa, atau pewarna.
