TEMPO.CO, Jakarta - Kehidupan para selebritas selalu menjadi sorotan dengan berbagai lika-likunya. Sebagai seorang pesohor, kehidupan karier sampai pribadi artis menjadi konsumsi publik.

Jika sang artis sedang berurusan dengan hukum—baik pidana, perdata, maupun agama—peran pengacara pun menjadi penting. Pengacara Ina Rachman, yang kerap menangani perkara artis, menyampaikan beberapa rambu saat mewakili kliennya, baik saat memberikan pernyataan kepada publik maupun di persidangan.

“Beda sekali saat menangani perkara terkait dengan selebritas dan yang bukan,” kata Ina, yang menjadi kuasa hukum Elma Theana dalam kasus narkoba Gatot Brajamusti, kepada Tempo di Jakarta. Sebab, perkara selebritas selalu menjadi konsumsi publik.

Ina Rachman, yang juga pernah menjadi pengacara Risty Tagor, ini mengatakan pengacara selebritas mesti hati-hati dalam bicara dan bersikap. “Kalau datang ke pengadilan pakai sandal jepit atau enggak dandan dibilang stress karena kasus, padahal cuma karena malas dandan,” ujarnya.

Bandingkan saat dia menjadi kuasa hukum perkara yang menyangkut orang biasa, tampil sebagus apa pun, tak akan ada yang peduli. “Jadi mesti pintar membawa diri,” ujarnya.

Selain urusan penampilan dan hati-hati bicara, Ina mengatakan ada satu lagi yang harus dipegang, yakni prinsip kerahasiaan, baik pengakuan maupun dokumen. “Ada do and don't-nya, tergantung kesepakatan dengan klien,” katanya.

RINI K

Berita lainnya:
CLBK Itu Berbahaya, Ada Cara Menghindarinya
Kelakuan Orang yang Jadi Biang Kerok dalam Grup
Bianca Liza Niat Sekolah Barista Setelah Buka Kedai Kopi