TEMPO.CO, Jakarta - Sejak dalam kandungan orang tua wajib memperhatikan asupan nutrisi dan menstimuli buah hati. Jangan sampai anak mengalami kekurangan berat badan. Berat badan bayi merupakan indikasi pertumbuhan anak. Berat badan bayi yang kurang dapat menghambat perkembangan otak, menghambat tumbuh kembang dan anak menjadi rentan mengalami berbagai penyakit.
Untuk itu, dokter spesialis konsultan tumbuh kembang Ahmad Suryawan mengingatkan para orang tua untuk memastikan nutrisi dan stimulasi anak sejak masih berada di dalam kandungan hingga menginjak 6 tahun. "Karena pada usia 6 tahun, otak anak telah berkembang hingga 95 persen. Jika penanganan setelah usia 6 tahun, hanya untuk memaksimalnya 5 persen sisanya saja," katanya.
"Berat badan yang kurang merupakan salah satu ukuran pertumbuhan anak mengalami gangguan, akibatnya perkembangan fungsi dan kemampuan anak jadi terhambat," katanya dalam media workshop sekaligus peluncuran situs cek berat anak di Jakarta, Rabu, 26 April 2017.
Indikasi perkembangan dan pertumbuhan bayi dapat dilihat dari fungsi penglihatan, pendengaran, motorik hingga perkembangan perilaku anak. Tidak hanya itu, berdasarkan data World Health Organization tahun 2004, anak dengan berat badan kurang lebih berisiko mengalami berbagai penyakit, seperti berisiko 5 kali lebih besar terkena diare dan risikonya meningkat 4 kali lebih besar terkena radang paru.
TABLOIDBINTANG
Berita lainnya:
Aturan Dasar Saat Membersihkan Gigi
Pakai Pelembap Lotion atau Minyak, Apa Saja Perbedaannya
Jangan Diremehkan Virus Rubella, Khususnya pada Ibu Hamil
Berita terkait
Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan
7 Februari 2024
Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.
Baca SelengkapnyaPola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak
7 Februari 2024
Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.
Baca SelengkapnyaMengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya
23 Januari 2024
Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.
Baca SelengkapnyaMengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya
9 Januari 2024
Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.
Baca SelengkapnyaKesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal
10 Desember 2023
Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?
Baca SelengkapnyaMenjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak
28 November 2023
Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.
Baca Selengkapnya4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis
23 November 2023
Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini
Baca SelengkapnyaPsikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya
20 November 2023
Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.
Baca Selengkapnya5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik
27 September 2023
Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.
Baca SelengkapnyaMengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya
30 Agustus 2023
Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.
Baca Selengkapnya