Ilustrasi ruang Intensive Care Unit (ICU) pada rumah sakit. hamptonregional.com
TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Rumah Sakit Universitas Indonesia akan mengenalkan atau soft opening rumah sakit yang berlokasi di Depok, Jawa Barat, itu pada Januari 2018.
Kepala Rumah Sakit Universitas Indonesia atau RSUI, Julianto Wicaksono, mengatakan, saat ini pembangunan rumah sakit tersebut telah mencapai 95 persen dan tahun depan akan selesai 100 persen. “Targetnya untuk soft opening pada Januari 2018 dan pembukaan resmi pada Juli tahun depan," ujarnya.
Pembangunan rumah sakit ini berasal dari pinjaman pemerintah Jepang senilai Rp 1 triliun. RSUI merupakan rumah sakit pendidikan tinggi negara pertama di Indonesia yang mempunyai konsep dan rancang bangun fisik dengan konsep hijau. "Rumah sakit ini berdiri di sekitar hutan dan danau di Depok. Selain itu, ada akses jalan tol dan jalur kereta api yang nantinya terhubung dengan bandara," kata Julianto.
Kelebihan RSUI ini yakni bangunan tahan gempa hingga 9,8 Skala Richter. Pihaknya menargetkan RSUI akan menjadi rumah sakit bertaraf internasional pada 2025. Untuk tahap pertama, RSUI memiliki sebanyak 300 kamar. Nantinya tahap kedua, kapasitas kamar perawatan bertambah menjadi 900.
"Kami juga ingin world class teaching hospital. Rumah sakit terbaik di dunia tidak ada yang tidak teaching hospital, datang ke RS itu untuk mendapat pelayanan terbaik," tutur Julianto.
