TEMPO.CO, Jakarta - Claudia Kaunang menjadi sumber inspirasi bagi mereka yang gemar jalan-jalan dengan biaya berbatas. Ketelatenannya menyusun anggaran membuka celah bagi banyak orang untuk melakukan perjalanan tanpa khawatir kantong kempis.

Sebelas tahun lalu, Claudia Kaunang menemukan cara mengelilingi belahan jagat tanpa mengabaikan unsur hemat. Dia mengabadikan perjalanannya melalui blog dan buku, dan mengajak banyak orang untuk menjelajah dunia. Kecintaan Claudia Kaunang terhadap traveling terbangun sejak kecil.

Claudia Kaunang cilik kerap diajak orang tuanya berwisata. Sebelum berangkat, ia diajak ibu menyusun anggaran tamasya. Ajakan yang terus berulang itu menyadarkan Claudia bahwa piknik butuh persiapan.

"Ketika sekolah, saya ingat betul teman-teman sekelas jajan. Sementara saya sibuk menyisihkan uang jajan agar bisa jalan-jalan. Setelah bekerja saya mulai berwisata dengan gaji sendiri," cerita Claudia Kaunang di Jakarta.

Dia telah menjelajahi lima benua, mengunjungi lebih dari 60 negara. Titik balik dari pencapaian Claudia Kaunang sebagai traveler sebenarnya terjadi 11 tahun silam. Saat itu, ia berpindah ke Singapura. Selama tinggal di Negeri Singa, dengan akses dari Singapura ke berbagai negara yang lebih mudah dan murah, Claudia keranjingan piknik ke luar negeri.