Cerita Lia Indriasari Jatuh Cinta pada Industri Pameran

Reporter

Senin, 3 April 2017 10:27 WIB

Lia Indriasari Jatuh Hati pada Dunia Pameran

TEMPO.CO, Jakarta - Sering mengunjungi ajang pameran membuat Lia Indriasari jatuh hati pada bidang tersebut. Sudah 13 tahun sudah wanita berusia 35 tahun ini bergelut di industri pameran. Sejak lulus dari Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Arsitektur, dia langsung terjun ke dunia pameran.

“Industri ini menarik sekali karena bisa berinteraksi dengan banyak orang dengan latar belakang yang berbeda dari berbagai macam segmen industri. Jadi tidak hanya duduk di belakang meja,” ujar wanita yang sering disapa Lia ini.

Pada 2004, Lia bergabung dengan Dyandra Promosindo yang merupakan salah satu professional exhibition organizer terbesar di Indonesia. Ia memulai kariernya sebagai junior project manager yang tugasnya cukup bervariasi, seperti sales, operation, serta promotion.

Pada2010, Lia dipercaya memegang project IIMS sebagai division manager. “Di tahun 2012, saya juga pegang divisi otomotif dan project business to business sebagai general manager,” kata dia.

Pada 2014, Lia mengakhiri kariernya di Dyandra kemudian bergabung dengan PT Amara Pameran Indonesia (API). Di awal karirnya di API, Lia dipercaya menjadi Project Director Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2015 pertama kali di BSD City.

Pameran yang ditangani tim Lia ini bisa dikatakan sukses. Buktinya animo pengunjung selama 11 hari pelaksanaan melebihi ekspektasi yang ada. Tercatat lebih dari 450 ribu orang hadir dalam acara tersebut.

Keberhasilan itu membuat Lia dipercaya sebagai Presiden Direktur di PT Sembilan Tarsus Indonesia (Nine Events) yang masih merupakan anak perusahaan dari API. Berbeda dengan sebelumnya, Nine Events khusus menangani pameran Business to Business. Menurut Lia, di sini ia menemukan tantangan baru untuk mencari ramuan yang tepat dan cocok untuk minat orang Indonesia.

“Karena pameran yang saya jalankan bisnis to consumer. Kami lakukan promosi orang akan datang dan media promosi yang digunakan biasa," ujarnya. Sementara Business to Business (B2B) exhibition membutuhkan perlakuan berbeda. Untuk menyukseskan gelaran pameran B2B, Lia mengaku sering melakukan kunjungan pameran sejenis di luar negeri.

Tak hanya itu, strategi parthership juga dijalankannya dengan menggandeng Tarsus, sebuah perusahaan event organizer yang cukup besar di dunia. “Yang kami harapkan dari kerja sama adalah international expertise yang mereka miliki sudah sangat luas, sementara kami ingin membuat event yang sifatnya tidak hanya lokal, tetapi maju ke kancah internasional,” ujarnya.

SWA

Berita lainnya:
Cara Mencuci dan Merawat Handuk
Fakta tentang Seksualitas pada Abad Pertengahan
Bagian Tubuh yang Sering Luput dari Pemakaian Tabir Surya

Berita terkait

ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

1 hari lalu

ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

ITB siap 100 persen menggelar UTBK SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

1 hari lalu

Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

Salah satu Rukun Tetangga (RT) di wilayah Jakarta Timur kini tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

Baca Selengkapnya

Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

3 hari lalu

Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Pemilihan Budi Gunadi Sadikin itu berlangsung secara musyawarah untuk mufakat dalam rapat pleno perdana MWA ITB di Gedung Kemenristekdikti.

Baca Selengkapnya

Biaya Kuliah ITB 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

6 hari lalu

Biaya Kuliah ITB 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

Rincian perkiraan biaya kuliah jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri ITB tahun akademik 2024

Baca Selengkapnya

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

7 hari lalu

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.

Baca Selengkapnya

Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

9 hari lalu

Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

Menjadi seorang aktuaris memang tidak mudah karena dalam pekerjaannya mengaplikasikan beberapa ilmu sekaligus seperti matematika hingga statistika.

Baca Selengkapnya

ITB Gelar Bursa Kerja, Diikuti Perusahaan dari Dalam dan Luar Negeri

10 hari lalu

ITB Gelar Bursa Kerja, Diikuti Perusahaan dari Dalam dan Luar Negeri

Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar bursa kerja selama dua hari 19-20 April 2024 di gedung Sasana Budaya Ganesha.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

11 hari lalu

Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

PVMBG secara cepat menaikkan status Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

BRIN Tutup Jalan di Serpong, Rekrutmen Dosen ITB, dan Sapaan CEO Apple Masuk Top 3 Tekno

11 hari lalu

BRIN Tutup Jalan di Serpong, Rekrutmen Dosen ITB, dan Sapaan CEO Apple Masuk Top 3 Tekno

Penutupan jalan provinsi di Kawasan Sains Terpadu B.J. Habibie menjadi artikel terpopuler Tekno pagi ini, Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

12 hari lalu

Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

Berikut perjalanan karya seniman yang juga Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous.

Baca Selengkapnya