Risiko Skip Challenge, Meninggal atau Otak Rusak

Reporter

Rabu, 29 Maret 2017 10:57 WIB

Ilustrasi skip challange. intagram.com

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah tren ice bucket challenge, flip bottle challenge, mannequin challenge, kini di Indonesia marak remaja dan anak-anak melakukan skip challenge. Ini merupakan tantangan berbahaya yang bisa berujung pada kematian.

Di luar negeri, permainan semacam skip challenge sudah muncul sejak 1995. Ada yang menyebutnya choking game, American dream, Indiana dream, space monkey, atau pass out challenge. Semua permainan itu menggunakan prinsip yang sama: menghentikan aliran oksigen ke otak sehingga menyebabkan seseorang tidak sadarkan diri selama beberapa detik.

Artikel terkait:
Bahaya Melakukan Skip Challenge
10 Fakta Bahaya Permainan Skip Challenge
Deddy Corbuzier Yakin Putranya Tak Tertarik Skip Challenge

Popularitas permainan skip challenge meluas seiring maraknya penggunaan internet dan media sosial. Pada 2015-2016, terdapat setidaknya 270 ribu video YouTube yang memperlihatkan adegan permainan pass out challenge. Permainan ini yang kemudian diadaptasi oleh remaja dan anak-anak Indonesia dengan nama skip challenge.

Kendati bisa dilakukan dengan beberapa cara, di Indonesia skip challenge dimainkan dengan cara seorang anak berdiri atau duduk membelakangi tembok, lalu satu atau beberapa orang temannya menekan dadanya sekeras mungkin hingga ia kehilangan kesadaran, kejang-kejang selama beberapa detik, kemudian siuman.

Sambil menyaksikan adegan itu, teman-temannya tertawa puas, seperti menyaksikan kejadian lucu. Padahal, adegan itu sama sekali tidak lucu, malah berakibat fatal. Permainan ini mengakibatkan terhentinya asupan oksigen ke otak, sehingga orang pingsan dan mengalami eforia tinggi dalam proses itu.

Dokter spesialis anak di RS Universitas Indiana, Indianapolis, Amerika Serikat, Dr. Michael McKenna, M.D, mengatakan ketika bermain-main dengan asupan oksigen ke otak, maka orang tersebut menempatkan diri pada risiko ekstrem. "Entah itu risiko kematian atau risiko kerusakan otak,” ucapnya. Anak-anak dan remaja yang melakukan permainan skip challenge tidak menyadari bahaya bahwa mereka bisa saja tidak pernah siuman lagi.

Dalam penelitian yang dilakukan Otoritas Kesehatan Oregon bersama Pusat Pengendalian Penyakit di Amerika Serikat pada 2012, dalam kurun 1995-2007 ditemukan 82 kasus anak usia 6 hingga 19 tahun meninggal akibat pass out challenge. Kasus kematian seperti ini terus terjadi di berbagai belahan dunia. Tahun lalu, permainan ini ditengarai sebagai penyebab kematian Karnel Haughton, bocah 12 tahun asal Birmingham, Inggris, juga Da'Vorious (Chi Chi) Gray, 11 tahun yang tinggal di Carolina Selatan, Amerika Serikat.

TABLOIDBINTANG

Berita lainnya:
7 Tanda Pasangan Sembunyikan Sesuatu dari Anda
Kylie Jenner Diamuk Fans Gara-gara Nama Kosmetiknya
Anak Takut Difoto dan Tak Fotogenik, Selidiki Penyebabnya

Berita terkait

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.

Baca Selengkapnya

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.

Baca Selengkapnya

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini

Baca Selengkapnya

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.

Baca Selengkapnya

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.

Baca Selengkapnya