Kenapa Dilarang Minum Susu Setelah Menenggak Obat?

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 16 Maret 2017 10:00 WIB

Ilustrasi minum susu. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang yang tidak paham ada obat-obatan tertentu yang tidak bisa digabungkan dengan beberapa jenis makanan karena berisiko buat kesehatan. Sebab, ada zat-zat tertentu pada obat tersebut yang justru berdampak buruk buat tubuh bila bertabrakan dengan zat dalam makanan.

Bila Anda harus mengkonsumsi obat-obatan berikut, beri jarak waktu dengan makanan yang mungkin bisa menimbulkan reaksi negatif pada tubuh. Berikut daftarnya, seperti yang dikemukakan oleh Oman Medical Journal.

1. Antibiotik
Diberikan untuk melawan bakteri. Zat yang terkandung antara lain Tetracycline, Ciprofloxacin, dan Penicilin. Makanan yang harus dihindari adalah produk-produk susu karena mengandung kalsium yang sulit menyatu dengan zat-zat tersebut dan membuat khasiat obat jadi tidak efektif.

2. Pereda rasa sakit
Diberikan untuk meredakan sakit kepala, peradangan, nyeri otot, dan mengandung Ibuprofen. Hindari mengkonsumsinya dengan minuman ringan karena asam dan karbondioksida pada minuman akan menyebabkan penyerapan zat pada obat dan membuatnya mengendap di darah. Keracunan pada darah bisa merusak ginjal.

3. Pengatur hormon tiroid
Diberikan untuk mengatasi kelenjar tiroid yang tidak bekerja dengan sempurna dan mengandung Levothyroxine. Jangan dikonsumsi berbarengan dengan makanan dari kedelai karena akan menghambat penyerapan zat pada obat.

4. Penurun kolesterol
Diberikan buat mengatasi obesitas, diabetes, dan masalah kardiovaskular. Obat ini mengandung Atorvastatin, Fluvastatin, Lovastatin, Simvastatin, Rosuvastatin, dan Pravastatin, yang akan bereaksi negatif bila dikonsumsi dengan buah-buahan keluarga jeruk. Jika kedua zat ini ‘bertabrakan’ akan meningkatkan penyerapan zat pada obat dan mengakibatkan overdosis. Singkatnya, menelan satu tablet obat penurun kolesterol lalu makan buah dari keluarga jeruk sama dengan menenggak 20 tablet obat.

5. Obat bronkitis
Untuk meredakan asma, bronkitis, dan masalah paru-paru lain, menggunakan obat yang mengandung Theophylline dan Albuterol. Jangan menelannya dengan minuman yang mengandung kafein. Obat-obatan ini akan merangsang sistem saraf dan meminumnya dengan kopi akan meningkatkan kegelisahan dan rasa gugup.

6. Pengencer darah
Obat untuk mengencerkan darah dan mencegah penggumpalan darah serta mengandung Warfarin. Hindari makanan yang bisa mengencerkan darah dan mengandung vitamin K, contohnya kranberi, bawang putih, jahe, kayu manis, kunyit, dan rempah-rempah lain. Sebab, jenis-jenis makanan tersebut sudah berfungsi mengencerkan darah dan bila dikonsumsi berbarengan dengan Warfarin akan memicu pendarahan. Sementara itu, makanan yang mengandung vitamin K, seperti bayam dan brokoli, akan mengurangi khasiat obat.

PIPIT

Berita lainnya:

Katy Perry Buat Sepatu Terinspirasi dari Teman
Menstruasi Dini Jadi Indikator Serangan Stroke Saat Dewasa
Ternyata Angelina Jolie Pernah Ukir Tato Cintanya pada Brad Pitt

Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

21 hari lalu

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.

Baca Selengkapnya

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.

Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?

Baca Selengkapnya

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.

Baca Selengkapnya