Alasan Karyawan Keluar Kerja meski Masih Cinta Pekerjaannya

Reporter

Editor

Sandra

Kamis, 9 Maret 2017 08:15 WIB

Ilustrasi wanita keluar kerja atau resign. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kehilangan karyawan teladan merupakan hal buruk bagi perusahaan. Untuk menggantinya, perlu berbagai tahap, seperti pencarian karyawan baru dan pelatihan. Belum lagi, karyawan pengganti belum tentu sebaik karyawan sebelumnya. Untuk menghindari terjadinya itu, simak hal berikut ini yang dapat “mengusir” karyawan dari pekerjaannya.

1. Stagnasi
Tidak ada karyawan mana pun yang akan bertahan pada pekerjaan yang mengharuskannya melakukan hal yang sama selama 20-40 tahun ke depan. Semua orang mau berkembang dan maju dalam kehidupan profesionalnya. Ketika tahu tidak ada kesempatan untuk maju, mereka tahu harus mencarinya di tempat lain. Dalam keadaan yang stagnan tersebut, mereka juga cenderung merasa bosan dan tidak bahagia, sehingga performa kerjanya akan terancam memburuk.

Baca juga:
Hindari 5 Kata ini demi Kemajuan Karier Anda

2. Bekerja Terlalu Berat
Stres berkepanjangan dan perasaan terbebani karena pekerjaan akan membuat karyawan memilih keluar. Kadang justru hal ini terjadi pada karyawan paling teladan dan berkomitmen, yang biasanya paling dipercaya atasan. Karena kinerjanya yang baik, mereka cenderung dibebani dengan pekerjaan yang lebih banyak dan berat. Apabila terus-menerus dibebani pekerjaan tanpa penghargaan, seperti kenaikan gaji atau jabatan, mereka akan merasa dipergunakan seenaknya.

3. Masa Depan Suram
Tidak ada yang ingin bekerja di suatu perusahaan yang memiliki visi dan misi yang besar tapi nyatanya tidak berkembang. Itu hanya bualan serta membuat karyawannya merasa tidak mau menghabiskan ilmu dan bakatnya untuk mendukung sesuatu yang belum jelas masa depannya.

Baca juga:
8 Sikap yang Harus Dihilangkan saat Anda Menjadi Bos

4. Kurang Penghargaan
Bahkan orang paling tidak peduli pun akan menginginkan suatu penghargaan terhadap pekerjaan mereka. Pamrih adalah sifat alami setiap manusia. Ketika perusahaan gagal menghargai pekerjanya, mereka akan merasa motivasinya dibunuh. Penghargaan tidak selalu berbentuk gaji atau bonus, tapi bisa juga ucapan sederhana sebagai bentuk terima kasih atas usaha mereka. Itu akan membangkitkan semangatnya untuk bekerja lebih baik.

5. Kurang Kepercayaan
Karyawan memiliki kemampuan menilai sebuah perusahaan dari rasa percaya mereka kepada atasannya. Apabila mengetahui ada kecurangan perusahaan terhadap klien atau berperilaku buruk terhadap vendor-nya, mereka, bahkan karyawan paling teladan sekali pun, akan meninggalkan perusahaan tersebut.

Baca juga:
Mengenali Ciri-ciri Orang yang Suka Menunda Pekerjaan

6. Kesenjangan Tinggi Antara Atasan dan Bawahan
Setiap perusahaan memang membutuhkan pemimpin. Namun adanya sikap mengontrol terus-menerus kepada bawahannya akan membuat mereka kabur. Ketika diminta terus bekerja tanpa diberi kepercayaan untuk menyumbang ide dan membuat keputusan, mereka akan merasa tidak bahagia.

INC | ZARA AMELIA








Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

1 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

5 hari lalu

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

8 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.

Baca Selengkapnya

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

12 hari lalu

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

12 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

16 Januari 2024

Mengenal Kutu Loncat dalam Dunia Kerja dan Dampaknya pada Karier

Kutu loncat adalah istilah yang diberikan pada seseorang yang suka berpindah pekerjaan dalam waktu singkat. Ini dampaknya untuk karier.

Baca Selengkapnya

Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

8 Januari 2024

Mengenal Quarter Life Crisis, Ciri-Ciri, dan Cara Menghadapinya

Memasuki usia dewasa, seseorang seringkali mengalami quarter life crisis yang membuatnya jadi tak percaya diri. Apa itu quarter life crisis?

Baca Selengkapnya

Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

31 Desember 2023

Jauh dari Kontroversi, Lee Dong Wook Punya Mantra Khusus untuk Menjaga Kariernya

Baru-baru ini wawancara lama Lee Dong Wook viral. Dia mengungkapkan caranya mempertahankan karier 25 tahun di inudstri hiburan

Baca Selengkapnya

Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

8 Desember 2023

Dekat dengan Dunia Digital, Sebaiknya Gen Z Miliki Keahlian Ini

Pentingnya gen Z memiliki pola pikir yang peka serta kepedulian tinggi dalam kesehariannya.

Baca Selengkapnya

Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

11 November 2023

Career Hallway 2.0 Membuka Pintu Rahasia Bagi Masa Depan Karier

Acara difokuskan pada berbagai tips dan trik merencanakan karier

Baca Selengkapnya