Psikolog: Boneka Barbie Pengaruhi Makna Tubuh Anak Perempuan  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 1 Maret 2017 08:33 WIB

Boneka Barbie ditampilkan selama pameran "Barbie, life of an icon" di Museum Decorative Arts sebagai bagian dari Paris Fashion Week 2016/2017 di Paris, Perancis, 9 Maret 2016. Barbie adalah boneka yang diproduksi oleh perusahaan Amerika, Mattel, dan diperkenalkan pada Maret 1959. (Thierry Chesnot/Getty Images)

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penelitian mengemukakan boneka Barbie membangun persepsi tentang tubuh yang salah bagi anak perempuan. Dalam jurnal Body Image, seorang seorang profesor psikologi di Universitas Flinders Australia, Marika Tiggemann mengemukakan hasil pengamatannya terhadap 160 anak berusia 5-8 tahun.

Penelitian itu menunjukkan bahwa bermain boneka Barbie -walau hanya sekali, membuat anak melihat persepsi citra tubuh yang nyaris sempurna, yakni kurus tinggi dan berambut panjang. Persepsi ini yang membuat anak berpikir mereka harus tampil seperti Barbie juga.

Artikel terkait:
Barbie 'Nyata' Hidup di Rusia?
Jalani 90 Operasi Demi Mirip Kekasih Barbie
Boneka Saingan Barbie Ini Punya Alat Vital Juga

"Boneka Barbie bisa menjadi gambaran bahwa badan kurus lebih baik dibandingkan yang gemuk," ujar Tiggemann seperti dikutip dari Herald Sun. Sebab itu, dia menyarankan agar orang tua tidak membiarkan anak bermain boneka tersebut sampai berusia 8 tahun.

Kalaupun anak perempuan sudah punya boneka Barbie, maka sebaiknya orang tua memberitahu kalau penampilan fisik bukan satu-satunya model untuk terlihat cantik. "Ada hal lain yang membuat seseorang tampil cantik dan menarik," kata Tiggemann.

Ini bukan penelitian pertama yang menyimpulkan kalau boneka Barbie mempengaruhi persepsi tubuh pada anak perempuan. Pennsylvania State University juga pernah melakukan penelitian dengan hasil serupa, yakni boneka Barbie memberikan persepsi pada anak bahwa tubuh langsing itu lebih baik.

Mattel selaku produsen pembuat mainan boneka Barbie menolak penelitian yang menyatakan boneka Barbie mempengaruhi persepsi citra tubuh anak perempuan. Namun demikian, pihak Mattel tidak gusar dengan hasil penelitian tersebut. Sebab, mereka biasa melakukan komunikasi dengan orang tua dan anak-anak dari seluruh dunia mengenai produk ikonik mereka.

Michael Shore dari Mattel mengatakan kepada Herald Sun bahwa para orang tua merasakan dampak positif dari boneka Barbie pada anak perempuan mereka. "Mainan ini memicu imajinasi dan kreativitas," ujarnya. Barbie yang telah dikembangkan selama bertahun-tahun juga memiliki penampilan dan tipe tubuh yang lebih variatif.

PARENTHERALD | DINA ANDRIANI

Berita lainnya:
7 Fakta Kehidupan Pernikahan Tak Selalu Indah
6 Persiapan sebelum Resign dan Memulai Bisnis Sendiri
Perbedaan Pria dan Wanita dalam Menjaga Persahabatan

Berita terkait

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.

Baca Selengkapnya

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.

Baca Selengkapnya

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini

Baca Selengkapnya

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.

Baca Selengkapnya

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.

Baca Selengkapnya