3 Mitos Seputar Bayi Kuning pada Bayi Baru Lahir

Reporter

Editor

Sandra

Rabu, 22 Februari 2017 10:00 WIB

Petugas memeriksa kondidi bayi kembar siam sehari setelah dilahirkan di Rumah Sakit Shifa, Kota Gaza, Palestina, 23 November 2016. Bayi yang lahir dengan kondisi sangat langka tersebut kini tengah berjuang untuk hidup di dalam inkubator. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Bayi baru lahir seringkali menderita jaundice atau penyakit kuning. Kadar bilirubinnya tinggi. Secara kasat mata, bayi kuning ini dapat terlihat dari warna kuning pada bagian mata yang berwarna putih, atau kulit bayi yang kuning, urine yang pekat serta feses yang pucat. Ayah dan bunda, jangan sampai termakan mitos yang menyesatkan tentang jaundice ini.

Banyak informasi yang beredar di masyarakat seputar jaundice atau bayi kuning. Salah satu solusi yang dipercaya khalayak ramai untuk mengatasi bayi kuning adalah, bayi baru lahir disarankan untuk sering diberikan ASI dan berjemur, karena sinar matahari pagi dipercaya dapat memecah bilirubin.

Jaundice ini dapat menyebabkan kerusakan hati, kerusakan otak bayi. Nah, agar tidak termakan mitos yang menyesatkan. Berikut mitos yang banyak beredar dilansir dari laman Young Parents:

#Mitos 1: Bayi berjemur di bawah sinar matahari
Menjemur bayi jangan langsung di bawah sinar matahari. Hindari pula menjemurnya di atas jam 9 atau jam 10 pagi. Hal ini tidak dianjurkan karena anak bisa mengalami dehidrasi. Bahkan menurut Chiou Fang Kuan, konsultan asosiasi di Gastroenterology Service Department of Paediatrics at KK Women’s and Children’s Hospital (KKH), hal ini juga justru dapat memperburuk penyakit kuning pada bayi. Menjemur bayi di bawah sinar matahari juga dapat menyebabkan sunburns atau kulit terbakar, yang menyakitkan.

#Mitos 2: Mandikan bayi dengan obat herbal
Chiou mengungkapkan bahwa tidak ada bukti medis yang mendukung penggunaan herbal seperti dalam pengobatan tradisional Cina untuk mengobati penyakit kuning bayi Anda.

#Mitos 3: Beri minum dan berhenti menyusui
American Academy of Paediatrics memberikan saran, ibu harus terus memberikan ASI bagi bayi agar tidak dehidrasi. Usahakan tidak mencampurkan ASI dengan air atau air gula. Betty Lee, konsultan laktasi, juga menghimbau kepada para ibu, untuk tidak mengikuti informasi salah untuk berhenti menyusui ASI,

Kurangnya pengetahuan dan kesadaran dapat membuat stres."Selama berat badan bayi naik dan bayi aktif, penyakit kuning tidak berbahaya. Ibu tak harus berhenti menyusui bahkan dalam waktu yang singkat, "kata Lee.

DINA ANDRIANI

Baca juga:
Bayi Dalam Kandungan Dapat Mengenali Suara Orang Tuanya
Bagian Penting yang Kerap Diremehkan Pencari Kerja di CV
7 Tren Terpopuler di New York Fashion Week 2017

Berita terkait

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.

Baca Selengkapnya

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.

Baca Selengkapnya

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini

Baca Selengkapnya

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.

Baca Selengkapnya

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.

Baca Selengkapnya