TEMPO.CO, Jakarta - Banyak istri lebih memilih bungkam sebagai salah satu cara untuk menghukum suami. Ada juga yang melakukannya agar terhindar dari pertengkaran dan ada yang menjadikannya kode untuk suami bahwa ia telah melakukan kesalahan.
Apapun alasannya, cara ini tidak disarankan. Tanpa komunikasi, mustahil sebuah hubungan bisa berjalan. Jika Anda sering melakukan kebiasaan ini, berhentilah dan minta maaf pada pasangan. Jelaskan kepadanya tentang kebiasaan ini dan minta saran untuk membantu menghilangkan kebiasaan itu.
Selain itu, kebiasaan membuat pasangan merasa bersalah juga patut dihindari. Contohnya dengan berkata, "Ketika kamu sibuk kumpul-kumpul bersama teman, aku membersihkan rumah sendirian" atau "Aku mengurus semua keperluan sekolah anak, sedangkan kamu tidak bisa menyelesaikan tugas yang segampang itu".
Daripada menyindir dan membuatnya merasa bersalah, cobalah untuk mengungkapkan secara langsung apa yang dirasakan. Jangan lupa hindari pernyataan yang menuduh pasangan, seperti dilansir laman Family Share.
Terakhir, buang jauh-jauh kebiasaan mengancam pasangan, mulai dari mengancam tidak akan melakukan hubungan intim, pergi dari rumah, dan segala bentuk ancaman lainnya.
Cobalah uangkapkan rasa cinta kepada pasangan melalui ucapan dan sentuhan fisik karena bisa mengingatkan tentang komitmen yang telah disepakati bersama. Cara ini juga efektif membangun ikatan dengan pasangan. Ketika Anda berhenti melakukannya, maka ikatan yang terbangun akan perlahan-lahan memudar dan menimbulkan jarak dalam hubungan.
