TEMPO.CO, Jakarta - Karang gigi yang lama tidak dibersihkan dapat menyebabkan gusi menjadi merah, bengkak, dan mudah berdarah. Dokter Gigi Oktri Manessa dari Oktri Mannesa Dental Care mengatakan karang gigi bisa menyebabkan gingivitis, yang ditandai dengan gusi memerah dan bengkak meradang, cepat berdarah saat sikat gigi, makan, serta bangun tidur.
Selain itu, gingivitis juga seringkali menimbulkan aroma yang tidak sedap alias bau mulut. Gingivitis diakibatkan buruknya kebersihan gigi dan mulut sehingga plak menumpuk dan menjadi karang gigi di daerah perbatasan antara gigi dan gusi.
"Jadi, jangan sepelekan masalah gigi karena gingivitis kalau dibiarkan lama kelamaan bisa jadi lebih parah dan mengakibatkan rusaknya tulang penyangga gigi," tulisnya dalam akun Instagram @drg_oktrimanessa.
Gingivitis juga bisa menyebabkan rasa sakit dan tidak nyaman sehingga kerap dikira sebagai sakit gigi biasa. Namun, biasanya dokter gigi akan menyarankan untuk melakukan pembersihan karang gigi.
"Kuretase atau membersihkan sampai seluruh bagian akar agar terbebas dari karang gigi juga bakal disarankan oleh dokter gigi untuk mengatasi gingivitis," lanjutnya.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
4 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.