Seorang guru menampilkan gambar ilustrasi yang menggambarkan seorang siswa dianiaya oleh seorang guru, dan menjelaskan langkah-langkah ketika terjadi pelecehan seksual, di Shadabad Sekolah Dasar Perempuan di desa Gohram Panhwar di Johi Pakistan (12/2). Pendidikan seks adalah umum di sekolah-sekolah Barat tetapi pelajaran terobosan ini sedang berlangsung di pedesaan sangat konservatif Pakistan, sebuah negara Muslim dari 180 juta orang. REUTERS/Akhtar Soomro
TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang tua yang masih menganggap pendidikan seks adalah hal tabu. Sebaiknya anak mendapatkan informasi pendidikan seks dari orang tua, terutama saat anak beranjak remaja. Hal ini untuk mencegah anak mendapatkan informasi yang salah tentang pendidikan seks dan dapat lebih berhati-hati dalam pergaulan.
Pada era digital ini, anak akan mudah memperoleh informasi. Anak rentan mendapatkan informasi yang salah tentang pendidikan seks. Seks itu artinya jenis kelamin, yang membedakan laki-laki dan perempuan secara biologis. Pendidikan seks dapat kita artikan sebagai pengetahuan yang berhubungan tentang jenis kelamin. Mencakup pertumbuhan jenis kelamin; fungsi, kesehatan, dan perkembangan alat reproduksi; serta tingkah laku seksual dan unsur psikologisnya.
Seperti kita ketahui, remaja sekarang mudah terpapar informasi. Masa remaja merupakan masa yang penuh gejolak. Jadi, jika orang tua tidak memberikan pengetahuan yang benar sejak dini, anak bisa mendapatkan informasi yang tidak benar dan lebih cepat aktif secara seksual.
Tugas orang tua adalah membimbing anak-anaknya ke arah yang benar serta membiarkan mereka mengetahui tip kesehatan dan keamanan seks. Meskipun pendidikan seks disampaikan di sekolah, tanggung jawab orang tua memastikan anak remajanya memahami konsep ini.
Berikut ini beberapa tip dari laman Boldsky tentang cara efektif memberikan pendidikan seks kepada remaja.
#Bicarakan hal ini secara pribadi. Ketika berbicara tentang topik yang terkait dengan seks remaja, pastikan Anda melakukannya dengan cara yang Anda tidak mempermalukan anak remaja Anda. #Berbicara langsung, tidak bertele-tele. #Hindari menggurui dan tidak menghakimi. Berbicara secara terbuka tentang hal ini menjaga kesehatan dan keselamatan remaja. #Memberikan gambaran tentang pengamanan dan kesehatan alat reproduksi, sehingga mereka dapat menyadari dan menghindari hal tertentu yang tidak diinginkan. #Beri tahukan tentang berbagai konsekuensi hubungan seks tanpa kondom, berbagai bentuk kontrasepsi, dan perilaku seksual lain. #Jika merasa tidak nyaman berbicara dengan anak tentang pendidikan seks, jangan ragu mempertimbangkan bantuan konselor. #Biarkan anak memberikan tanggapan tentang hal ini. Biarkan interaksi berjalan dua arah.
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
10 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.