Ilustrasi anak obesitas berolahraga. Kevin Frayer/Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Biasanya orang tua akan mendorong anak untuk berdiet ketika mengalami obesitas. Padahal menurut fitnessand health educator, Jansen Ongko, anak-anak tidak boleh diet.
Sebab, pada usia remaja, anak sedang bertumbuh. Jika melakukan diet, kesempatan tubuh untuk bertumbuh tidak akan maksimal. "Ketika dewasa, anak akan "balas dendam" dan bisa mengalami eating disorder (gangguan pola makan)," jelasnya dalam diskusi Forum Ngobras, Jakarta, Senin, 16 Januari 2017.
Jansen mengingatkan diet tidak melulu berarti mengurangi pola makan saja. "Jangan hanya mencari solusi saja, tapi dicari dulu akar permasalahannya, penyebab anak mengalami obesitas, misalnya karena kurangnya aktivitas" ujarnya.
Agar tidak obesitas, seseorang harus mampu membedakan lapar mata dengan lapar fisik. Orang tua, tutur Jansen bisa mengajarkan anak untuk fokus ketika makan dengan tidak mengalihkan perhatian anak ketika makan. "Hindari menyuruh anak menonton televisi atau bermain ketika makan karena anak tidak akan merasa kenyang," ujarnya
