Ivan Gunawan Campur-campur Teknik Membatik  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Minggu, 8 Januari 2017 15:00 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Ivan Gunawan meluncurkan koleksi baru untuk label busana Jajaka miliknya. Koleksi ini ia beri nama Canting Merah. Sesuai dengan namanya, warna merah mendominasi rangkaian busana. “Ini saya persiapkan untuk Natal, tahun baru, dan Imlek mendatang,” kata Ivan Gunawan.

Untuk membuat koleksi ini, Ivan berkolaborasi dengan perajin batik dari Kudus. “Jajaka sendiri DNA-nya selalu menghadirkan sentuhan Indonesia, bisa lewat batik atau tenun,” kata dia. Tapi kolaborasinya dengan pembatik Kudus tampaknya tak cuma untuk koleksi ini. Sebab, menurut Ivan Gunawan, koleksi anyarnya ini juga menjadi jembatan untuk Indonesia Fashion Week 2017 mendatang.

Kolaborasinya kali ini menghasilkan batik berwarna merah yang lantas dinamai Canting Merah. Dalam koleksi ini, Ivan tidak cuma mengandalkan batik tulis. Dia menggabungkan berbagai macam teknik menghasilkan kain batik, yaitu tulis, cap, dan printing.



Merah memang selalu bisa menarik perhatian. Tapi salah mengaplikasikannya juga bisa berakhir menjadi bencana karena akan terlihat norak. Ivan Gunawan tampak sangat menyadari hal itu. Dia memilih mengimbanginya dengan warna hitam dan putih. Hasilnya, siapa pun yang memakai busana Ivan akan mencuri perhatian di tengah kerumunan dengan mudah, tanpa tatapan sinis.

Ivan Gunawan banyak menggunakan potongan loose dan A-line untuk busana wanitanya. Ini terlihat pada dress bersiluet A-line dan loose yang mendominasi 42 busana yang dipamerkan. Selain dress, Ivan Gunawan membuat jumpsuit dan celana panjang berpotongan lebar. Potongan-potongan ini, selain nyaman dibawa bergerak, membuat pemakainya mudah memadupadankannya dengan busana lain.

Potongan A-line juga tergolong aman untuk segala jenis bentuk tubuh. Bentuknya yang ramping di bagian atas dan lebar di bawah menonjolkan lekuk pinggang pemakainya. Model A-line juga dikenal mampu memanipulasi kekurangan tubuh karena membuat perhatian teralihkan pada lekuk pinggang.

Di segmen busana pria, Ivan Gunawan mengeluarkan koleksi slim fit. Sedikit berkebalikan dengan busana perempuan yang cenderung longgar, lewat koleksi ini, Ivan Gunawan menciptakan busana batik yang tidak terlalu kaku untuk pria, sekaligus lebih maskulin. Di tangannya, batik tidak lagi terlihat hanya pantas digunakan oleh bapak-bapak berusia 40 tahun.



Koleksi ini kian menarik dengan busana muslim yang juga ditawarkan Ivan Gunawan. Menurut dia, busana muslim sengaja dihadirkan untuk menuruti minat masyarakat. “Ini untuk mencukupi kebutuhan masyarakat dan saya melihat ini peluang bisnis,” kata dia. Seperti busana muslim pada umumnya, Ivan Gunawan mengaplikasikan potongan yang longgar untuk busana muslim pada koleksi Canting Merah.

Dalam masyarakat Jawa, canting bukan sekadar benda mati untuk membatik. Canting seperti sahabat bagi para pembatik. Sahabat inilah yang memberi mereka penghidupan sekaligus menjadi sarana aktualisasi diri. Sebab, menggunakan canting tak semudah menggoreskan pena di atas kertas kosong. Butuh olah rasa yang tinggi.

Mengguratkan malam di atas kain harus dilakukan setitik demi setitik. Dari titik-titik yang diguratkan oleh canting inilah batik berasal. Mengguratkan titik pada zaman dulu dilakukan oleh perempuan Jawa sebagai sarana untuk mengekspresikan diri. Seperti sedang menulis sebuah buku harian, segala emosi senang ataupun sedih akan disalurkan dengan menulis titik di atas kain batik.

Filosofi ini terbawa dalam koleksi Ivan Gunawan. Seperti membatik yang mencurahkan seluruh ide dan perasaannya di atas sehelai kain, Ivan Gunawan mencurahkan ide dan perhatiannya untuk menghasilkan koleksi ketiga Jajaka ini. Dia mesti berhati-hati, terlebih dalam koleksi ini ada “titipan” dari Pemerintah Kabupaten Kudus. “Saya dipercaya oleh Kabupaten Kudus untuk menggarap kerajinan khas Kudus,” kata dia.

DINI PRAMITA

Berita lainnya:
Ada 3 Tipe Pencari Kerja, Anda yang Mana?
Cerita Naballah Chi, Fashion Blogger Afrika Berhijab
Pengaruh Bising Lalu Lintas pada Kesehatan Daya Ingat

Berita terkait

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

1 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

2 hari lalu

5 Rekomendasi Tempat Sewa Kebaya di Jakarta yang Bagus

Untuk acara pernikahan atau wisuda, Anda dapat menyewa kebaya agar lebih hemat. Berikut ini rekomendasi tempat sewa kebaya di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

5 hari lalu

Startup Asal Bandung Produksi Material Fashion Berbahan Jamur, Tembus Pasar Singapura dan Jepang

Startup MYCL memproduksi biomaterial berbahan jamur ramah lingkungan yang sudah menembus pasar Singapura dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

8 hari lalu

Tampil Menarik Itu Menyakitkan, Ternyata Penyebabnya Pakaian

Dalam beberapa kasus ingin tampil menarik dengan pakaian tertentu tapi justru berdampak pada kesehatan. Berikut penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

15 hari lalu

Tampil Kasual dengan Baju Flanel

Baju flanel dapat dibeli baik di toko fisik ataupun toko online seperti Shopee

Baca Selengkapnya

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

23 hari lalu

Gaya Fesyen Boho Chic Jika Memenuhi 3 Aspek Ini

Gaya Boho Chic pada dasarnya adalah gaya santai yang menggabungkan unsur-unsur hippie, nomaden, dan vintage. Begini lebih jelasnya.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

28 hari lalu

Kolaborasi Victoria Beckham dan Mango, Apa Koleksi Terbarunya?

Koleksi Victoria Beckham dan Mango yang terbaru dari rangkaian kolaborasi para penggemar street fashion

Baca Selengkapnya

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

32 hari lalu

Sejarah Peci Ratusan Tahun Lalu, Disebar Pedagang Hingga Populer Jadi Busana Lebaran

Peci yang identik dengan busana lebaran telah dikenal masyarakat sejak ratusan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

43 hari lalu

Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan

Komunitas Indonesia Fashion Chamber (IFC) Yogyakarta meyakini, besarnya pasar wisatawan di Yogyakarta menjadi anugerah tersendiri untuk terus menghidupkan ekonomi kreatif di Kota Gudeg.

Baca Selengkapnya

Tiga Tips Gaya Berpakaian untuk Jurnalis ala Didiet Maulana

4 Maret 2024

Tiga Tips Gaya Berpakaian untuk Jurnalis ala Didiet Maulana

Didiet Maulana, Direktur Kreatif Ikat Indonesia memberikan tips padupadankan gaya berpakaian ala jurnalis.

Baca Selengkapnya