TEMPO.CO, Jakarta - Walaupun berbentuk mini, telur puyuh kaya mineral dan vitamin. Telur puyuh mengandung kalsium, kolesterol baik (kolesterol HDL), vitamin B2, vitamin A, dan protein. Bahkan protein telur puyuh lebih tinggi dibanding kandungan protein telur ayam.
Jika telur puyuh rutin dikonsumsi, dapat meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan kadar hemoglobin, proses metabolisme tubuh membaik, serta tidak mudah lelah dan stres.
Telur puyuh yang dikombinasikan dengan tahu baik untuk kesehatan. Sebab, tahu dapat mengatasi kolesterol jahat, mengandung kalsium yang dapat membantu pertumbuhan tulang dan sendi, serta mengandung karbohidrat sebagai sumber energi.
Nah, untuk pilihan menu telur puyuh dan tahu dapat mencoba resep dari Bango berikut ini.
#Bahan: • 20 butir telur puyuh rebus, kupas kulitnya • 6 buah tahu goreng, potong 2 • 2 lembar daun salam • 3 sdm kecap manis • 3 cm lengkuas, memarkan • 3 buah cabe merah besar, potong serong • 500 ml santan dari 1/2 kelapa kecil • 1 sdt gula merah sisir • minyak untuk menumis
#Bumbu halus • 5 siung bawang putih • 4 butir bawang merah • 4 butir kemiri sangrai • 1 sdm ebi yang sudah diseduh dan disangrai
#Cara membuat: - Tumis bumbu halus, lengkuas, serta salam hingga harum dan matang. - Tambahkan cabe merah, telur puyuh, dan tahu. - Masukkan kecap dan gula merah, tumis hingga bumbu meresap. - Tambahkan santan, masak dengan api kecil hingga matang. Angkat. - Sajikan dengan taburan bawang merah goreng.
