TEMPO.CO, Jakarta - Setiap menjelang akhir tahun, Pantone, perusahaan yang menjadi rujukan panduan warna bagi setiap lini industri, mengumumkan Color of The Year 2017, yakni greenery. Pantone menggambarkan warna greenery sebagai nuansa hijau kekuningan yang segar dan penuh semangat menyambut hari pertama musim semi.

"Greenery seperti ledakan untuk 2017 sesuai dengan harapan kita bersama di tengah kondisi sosial politik yang kompleks," kata Leatrice Eiseman, Direktur Eksekutif Pantone Color Institute. "Rona ini diharapkan dapat menghidupkan, memulihkan, dan memperbarui."

Untuk menentukan warna yang akan mengemuka di setiap tahun, Pantone melakukan analisis tren di berbagai bidang, meliputi sosial-ekonomi sampai politik. "Dampak suasana politik skala global menjadi salah satu pertimbangan yang juga menentukan pemilihan warna ini," ujar Laurie Pressman, Wakil Presiden Pantone Color Institute.

Menurut Pressman, greenery dapat menjadi penghubung antara fashion dengan pakaian olahraga. Biasanya warna hijau kekuningan ini lebih sering dipakai untuk pakaian olahraga, alas kaki, dan pakaian renang dibanding busana siap pakai ready to wear.

Sepanjang tahun ini, nuansa greenery sudah terlihat dalam beberapa fashion show yang menampilkan koleksi musim semi 2017, di antaranya koleksi Balenciaga, Marjan, Kenzo, Gucci, dan Cynthia Rowley. Pengaplikasian warna ini akan mulai terlihat pada Februari tahun depan. Sebab, beberapa merek fashion akan membawa nuansa greenery pada koleksi musim gugur 2017.

Sedikit kilas balik, pada 2016, Pantone memilih dua warna sebagai Color of The Year, yaitu Serenity dan Rose Quartz, yang bernuansa pink dan biru muda. Untuk tahun depan, bersiaplah dengan warna-warni hijau segar seperti kembali ke alam.

REFINERY 29 | HARPERS BAZAAR | NIA PRATIWI

Berita lainnya:
Cara Atasi Sakit Gigi karena Gigi Sensitif
Pelajaran Hidup dari Aktivitas Naik Gunung
Jenis Fobia Aneh, Takut Uang, Berdiri, sampai Wanita Cantik