Duduk Lama, Hati-hati Bokong dan Postur Tubuh Berubah  

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Rabu, 7 Desember 2016 12:30 WIB

Ilustrasi wanita duduk menyilangkan kaki. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Jika selalu duduk di balik meja kerja, kemungkinan Anda akan duduk selama hampir delapan jam setiap hari. Ketika bangun dari tempat duduk, tidak jarang Anda merasa kesakitan pada bagian tubuh tertentu.

Saat duduk lama, bokong tidak bergerak sama sekali. "Ketika Anda duduk sepanjang hari, yang terjadi adalah glutes atau otot-otot pada bokong tertutup,” ujar ahli terapi fisik Dan Giordano.

Otot-otot bokong ini berdampak pada gerakan pinggul, rotasi panggul, dan stabilitas panggul. Otot-otot yang tidak aktif dapat mengencangkan fleksor pinggul dan kurva tulang belakang, sehingga menyebabkan sakit punggung.

Sebenarnya hal buruk yang terjadi pada bokong dapat berdampak buruk bagi seluruh tubuh. Ketika duduk dalam jangka waktu lama, terutama dengan sikap tubuh yang buruk, fleksor pinggul akan mengencang dan menyebabkan timbal balik inhibisi (mencegah aktivasi) dari glutes.

"Bila ini terjadi, panggul tidak dapat memutar ke depan, menyebabkan kompresi di punggung bawah yang dapat menyebabkan nyeri punggung," kata Giordano. "Lama-kelamaan dapat menyebabkan rasa sakit kronis."

Memang, Giordano melanjutkan, efeknya tak akan terjadi dalam waktu dekat, melainkan mungkin selama lima tahun ke depan jika Anda konsisten duduk dalam waktu lama setiap hari. "Pinggul atau glutes yang tidak bekerja dengan baik dapat berdampak pada lutut dan pergelangan kaki,” tutur Giordano.

Sebab, ketika otot besar di bokong tidak menarik berat, tekanan dan kekuatan berpindah ke titik-titik yang lemah. Otot bokong yang "diam" terus-menerus akan membuatnya lemah. Otot bokong lemah disebut atrofi otot dan dapat membatalkan semua kerja keras yang dilakukan untuk membentuk tubuh bagian belakang yang indah.

Selain itu, duduk sepanjang hari selama bertahun-tahun dapat mengubah bentuk bokong Anda menjadi lebih datar. Untungnya, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meminimalkan efek duduk terlalu lama ini.

Caranya, pastikan posisi duduk benar dengan cara menyesuaikan kursi sehingga pinggul sedikit di atas lutut dan kaki dalam posisi datar di lantai. Pastikan punggung bawah Anda mendapat dukungan yang baik dari kursi atau tambahan bantal.

Jaga bahu tetap tegak dan rileks. Posisi layar komputer setingkat dengan atau sedikit di bawah bahu. Jika layar komuter atau laptop terlalu rendah, kepala akan menunduk dan membuat leher atau tengkuk cepat lelah. Posisi lengan sama dengan tinggi meja dan pastikan letak keyboard tidak terlalu jauh atau terjangkau.

GLAMOUR | NIA PRATIWI

Berita lainnya:
9 Profesi yang Berisiko Terhadap Kanker
Tiru Menu Cerdas dan Ringkas Orang Jepang untuk Sarapan
Pria Wajib Tahu, Apa Alasan Sebenarnya Dia Menerima Pinangan Anda

Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

27 hari lalu

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.

Baca Selengkapnya

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.

Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?

Baca Selengkapnya

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.

Baca Selengkapnya