TEMPO.CO, Jakarta - Chikungunya adalah penyakit yang disebabkan nyamuk Aedes, seperti juga malaria, zika, dan demam berdarah. Virus yang berasal dari nyamuk ini akan menyebabkan rasa nyeri pada persendian, demam, dan sakit kepala, tapi biasanya tidak fatal. Mari kita simak penjelasan lebih rinci tentang chikungunya.
Apakah penyakit ini menular?
Tidak sama sekali karena tidak menyebar dari manusia ke manusia, meski dalam beberapa kasus ada kejadian bayi yang baru lahir tertular ibunya. Penyakit ini juga bisa menular lewat transfusi darah, tapi tak banyak kasus yang ditemukan.
Apa gejalanya?
Gejala chikungunya baru muncul 3-7 hari setelah digigit nyamuk. Gejala yang paling umum adalah pusing, persendian membengkak, ruam merah, nyeri otot, dan demam tinggi. Biasanya gejala itu hanya berlangsung selama 2-3 hari.
Bagaimana penyembuhan atau perawatannya?
Pasien disarankan untuk beristirahat, banyak minum, dan meminum obat pereda nyeri serta demam yang diberikan dokter.
Berapa hari proses penyembuhan?
Chikungunya biasanya tidak fatal dan kebanyakan orang sudah pulih kembali dalam satu minggu dengan istirahat yang cukup, meski rasa nyerinya sulit hilang sama sekali.
Bagaimana pencegahannya?
Cara terbaik untuk mencegah chikungunya adalah melindungi diri dari nyamuk. Cobalah memakai pakaian yang menutupi tangan dan kaki atau menggunakan krim antinyamuk untuk mencegah gigitan serangga pengisap darah itu. Jika Anda merasakan gejala tertentu, segera berobat ke dokter.
INDIATIMES | PIPIT
Berita lainnya:
Anak Doyan Minum Kopi, Baik atau Buruk?
Hindari Kolesterol Tinggi, Kurangi Makanan Berikut
Kamu Suka Tiramisu, Cek Bagaimana Asal Mula dan Maknanya
Berita terkait
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan
26 hari lalu
Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).
Baca SelengkapnyaKemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja
18 Mei 2022
Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.
Baca SelengkapnyaTips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker
8 Maret 2022
Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.
Baca SelengkapnyaKenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi
30 Desember 2021
Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.
Baca SelengkapnyaSikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan
20 Desember 2021
Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan
Baca SelengkapnyaAsam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung
18 November 2021
Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.
Baca SelengkapnyaMengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali
13 November 2021
Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.
Baca SelengkapnyaManfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik
11 November 2021
Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.
Baca SelengkapnyaSering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya
30 Oktober 2021
Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?
Baca Selengkapnya5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala
24 Oktober 2021
Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.
Baca Selengkapnya