TEMPO.CO, Jakarta - Asma adalah penyakit yang banyak diderita di manapun, termasuk Indonesia, tanpa kenal usia dan jenis kelamin. Berikut beberapa hal yang bisa memicu asma, membuat kumat, dan cara menghindarinya, seperti dirilis Health. com.
1. Binatang Hampir 30 persen penderita asma alergi pada binatang peliharaan, seperti anjing dan kucing. Bila kita tak bisa berpisah dengan hewan kesayangan tersebut, biarkan mereka di luar rumah, mandikan mereka seminggu sekali, dan cucilah tangan sehabis membelai mereka.
2. Asap Asap, termasuk asap rokok, mengiritasi jalur aliran udara sehingga membuat kita makin rentan terserang asma. Jadi, jangan biarkan orang merokok di dalam rumah atau mobil dan hindari penggunaan kayu bakar untuk memasak atau perapian.
3. Debu Hampir 90 persen penderita asma sensitif terhadap debu. Sering-seringlah membersihkan debu, bersihkan sofa dan karpet dengan penydot debu, dan cucilah kain-kain perlengkapan tidur dengan air hangat.
4. Jamur Jagalah kelembaban di dalam rumah jangan melebihi 50 persen untuk menghindari berkembangnya jamur yang bisa memicu serangan asma. Bila gejala asma sudah parah, keluarkan tanaman dari dalam ruangan bila ada.
5. Udara dingin Udara dingin bisa mengganggu jalannya aliran udara, terutama buat para penderita asma.
6. Pengharum ruangan semprot Pengharum ruangan yang bekerja dengan cara menyemprotkan cairan yang ada di dalam botol secara otomatis juga bisa mengganggu jalannya aliran udara.
7. Asap knalpot Bila kita memiliki garasi yang menjadi satu dengan rumah, jangan menghidupkan mobil dan membiarkannya untuk waktu yang lama. Biasanya hal ini dilakukan saat memanaskan mobil. Asap knalpot bisa masuk ke dalam rumah dan membuat paru-paru teriritasi.
8. Kecoa dan tikus Cucilah piring segera setelah makan dan jangan biarkan menumpuk dan menjadi sarang kecoa. Jangan malas pula membuang sampah agar tidak menjadi markas tikus dan kecoa.
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
2 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.
